Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) merupakan salah satu tujuan yang harus terpenuhi dalam pelaksanaan proyek konstruksi. Untuk mencapai tujuan ini, perencanaan yang aman sejak tahap desain atau yang biasa disebut pencegahan melalui desain, menjadi hal yang perlu dipertimbangkan. Dalam pelaksanaannya, masih banyak desain proyek konstruksi baja yang tidak mempertimbangkan penerapan K3. Penelitian ini memiliki beberapa objektif, yaitu membuat kriteria desain, penilaian desain dan pembuatan rekomendasi desain. Dalam metodologi penelitian ini, penerapan K3 sejak tahap perencanaan dibuat sebagai suatu kriteria desain yang disusun dari hasil studi literatur dan observasi lapangan. Kriteria yang telah dibuat lalu diuji melalui studi kasus proyek ‘X’, dengan membandingkan dan menilai kriteria telah dibuat dengan desain yang digunakan sehingga dihasilkan sebuah penilaian. Beberapa kriteria yang dibuat seperti ketersediaan lubang guardrail dan harness. Berdasarkan hasil penilaian, nilai pemenuhan kriteria yang didapatkan sebesar 28,48%, yang terdapat dalam kategori “kurang”. Dari hasil tersebut dibuat beberapa rekomendasi desain, untuk meningkatkan nilai pemenuhan kriteria menjadi 83,34%. Tetapi, hasil rekomendasi yang dapat direalisasikan adalah penambahan plat siku pada kolom, yang berguna sebagai pengait pada saat ereksi kolom dan sebagai dudukan saat ereksi rafter, sehingga nilai akhir yang didapatkan menjadi 31,04%.
Copyrights © 2019