Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan
2019: Menuju Penerapan Teknologi Terbarukan pada Industri 4.0: Perubahan Industri dan Transformasi P

Rancangan Kompleks Taman Budaya Kalimantan Timur dengan Langgam Neo Vernacular di Kota Samarinda

Rahayu, Muhammad Kinanjar (Unknown)
Widjajanti, Wiwik Widyo (Unknown)
Sulistyo, Broto Wahyono (Unknown)



Article Info

Publish Date
28 Sep 2019

Abstract

Budaya terbentuk dari banyak unsur termasuk sistem agama dan politik, adat istiadat, bahasa, pakaian, dan karya seni. Rendahnya pengetahuan menyebabkan akulturasi kebudayaan yang tidak sesuai dengan nilai-nilai luhur yang terkandung didalam kebudayaan daerah. Kompleks Taman Budaya Kalimantan Timur di Kota Samarinda, dengan pendekatan tema arsitektur Neo Vernakular dan menerapkan makro konsep (Develop Culture) yang menciptakan desain dengan tujuan melestarikan unsur-unsur lokal yang telah terbentuk secara empiris oleh sebuah tradisi yang kemudian sedikit atau banyaknya mangalami pembaruan menuju suatu karya yang lebih modern atau maju tanpa mengesampingkan nilai-nilai tradisi setempat. Konsep mikro tatanan lahan (Cultural Cluster), menciptakan desain tatanan lahan dengan pembagian cluster area pada tiap masing-masing perbedaan kebudayaan. Konsep mikro bentuk (Attractive Culture) menciptakan desain bentuk bangunan dengan konsep atraktif diangkat karena mampu mewakili esensi objek sebagai bangunan wisata kebudayaan, Konsep mikro ruang (Adaptive Culture) dalam Arsitektur menciptakan desain ruang secara langsung maupun tak langsung berhubungan dengan ruang, ruang yang berfungsi sebagai wadah kegiatan, pembentukan ruang dimulai dari suasana kebudayaannya, dan setelah itu menyesuaikan dengan fungsi tiap ruang yang di desain.

Copyrights © 2019