Setiap remaja akan mengalami pubertas yang akan mengalami peningkatan kadar hormon sehingga menyebabkan pematangan payudara, ovarium, rahim, dan vagina serta dimulainya siklus menstruasi. Remaja tidak akan lepas dari gangguan yang terjadi dalam siklus menstruasi yang disebut Premenstruasi syndrome yang merupakan gabungan dari perubahan fisik dan emosi. Premenstruasi syndrome memang bisa menghinggapi 70-80% wanita usia reproduktif. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Hubungan Pengetahuan Remaja Putri dengan Perilaku Mengatasi Gejala Premenstruasi Syndrome (PMS) di MAN Model Kota Jambi. Penelitian ini bersifat deskriptif korelaif dengan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini menggunakan total populasi sejumlah 68 responden. Instrumen yang dipakai menggunakan kuesioner. Analisis data yang digunakan adalah menggunakan analisis univariat. Dari hasil penelitian dieroleh hasil bahwa ada hubungan yang signifikan antara Pengetahuan Remaja Putri dengan Perilaku Mengatasi Gejala Premenstruasi Syndrome (PMS) di MAN Model Kota Jambi dengan uji Chi Square diperoleh nilai p-value 0,004. Diharapkan tenaga kesehatan mampu meningkatkan pemberian konseling, informasi, dan edukasi kesehatan khususnya tentang gejala premenstruasi syndrome pada remaja putri. Kepada pihak sekolah untuk aktif mengikuti atau pengadakan kegiatan penyuluhan tentang masalah reproduksi. Kata kunci : Pengetahuan, Remaja Putri, Gejala Premenstruasi Syndrom
Copyrights © 2018