Pesatnya perkembangan sektor informal Pedagang Kaki Lima di kawasan perkotaan memerlukan penanganan kebijakan yang komprehensif dan sinergis dari stakeholder kebijakan. Permasalahan yang dihadapi seperti penggunaan fasilitas umum dan ruang publik sehingga menimbulkan kemacetan, mengurangi keindahan kota dan rata-rata PKL tidak mempunyai Surat Daftar Usaha (SDU) atau ilegal merupakan agenda yang mendorong adanya kebijakan penataan dan pemberdayaan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis bagaimana kinerja implementasi kebijakan pemberdayaan dan penataan pedagang kaki lima di Kawasan Pasar Royal Kota Serang dan merumuskan strategi inovasi kebijakan pemberdayaan dan penataan pedagang kaki lima di kawasan pasar Royal Kota Serang. Metode penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian ini menggunakan studi deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subjek informan adalah 10 (sepuluh) orang yaitu pedagang kaki lima, pengelola Organisasi paguyuban pedagang kaki lima Pasar Royal Kota Serang dan aparatur Dinas Perdagangan dan Perindustrian Koperasi Kota Serang dan Satuan Polisi Pamong Praja Kota Serang. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui data primer dan data sekunder. Kesimpulan pengukuran kinerja implementasi kebijakan pemberdayaan dan penataan pedagang kaki lima di Kawasan Pasar Royal Kota Serang masih belum optimal dilaksanakan. Berdasarkan pengukuran indikator kinerja implementasi kebijakan. Berdasarkan indikator cakupan, akses dan kesesuaian program dengan kebutuhan kinerja implementasi kebijakan pemberdayaan dan penataan PKL sudah cukup baik. Sedangkan indikator bias, indikator frekuensi dan service delivery dan indikator akses meskipun sudah dilaksanakan akan tetapi tidak dilaksanakan secara intensif dan berkelanjutan. Kemudian strategi inovasi kebijakan pemberdayaan dan penataan pedagang kaki lima di kawasan pasar Royal Kota Serang dilakukan melalui modifikasi lima kunci prinsip inovasi kebijakan yaitu 1)Kinds of Support; 2)Management of Innovation; 3)Type of Relationship dan 4)Kind of Value Creation dan 5) dan 5)Output and outcome innovation.
Copyrights © 2019