Abstrak :Nagari Sungai Rimbang ditetapkan sebagai salah satu kawasan pertanian berkelanjutan. Ini artinya lahan pertanian padi sawah di Nagari Sungai Rimbang tidak boleh dialih fungsikan untuk peruntukan lainnya karena menjadi sumber ketersedian pangan bagi masyarakat Kabupaten Lima Puluh Kota. Namun dari kebijakan yang telah ditetapkan pembangunan Nagari Sungai Rimbang masih belum maksimal, kondisi sarana dan prasarana yang masih terbatas dan kegiatan pertanian lahan basah belum mampu menjadi sektor ekonomi utama pendukung kesejahteraan masyarakat nagari. Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi potensi dan masalah pertanian lahan basah di Nagari Sungai Rimbang dan menganalisis strategi yang tepat diterapkan untuk pembangunan Nagari Sungai Rimbang Berbasis Pertanian Lahan Basah. Penelitian ini menggunakanpendekatan penelitian kuantitatif dengan metode survey. Alat analisis yang digunakan adalah SWOT dan QSPM. Dari hasil analisis ditetapkan satu strategi yang sangat tepat untuk pembanguan Nagari Sungai Rimbang berbasis pertanian lahan basah yakni meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi pertanian padi sawah. Dari strategi terpilih inilah diturunkan program operasional seperti intensifikasi dan ekstensifikasi pertanian. Kata Kunci : Strategi, Pembanguan, Pedesaan, Lahan Basah
Copyrights © 2019