Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa yang diberikan model pembelajaran numbered head together dan student teams achievement division. Penelitian ini dilakukan di MTs Al-Azhar Bulu Cina. Jenis penelitian dilakukan menggunakan quasi eksperimen, sampel yang digunakan random sampling untuk menentukan kelas eksperimen dan kelas kontrol dari 3 kelas. Desain penelitian ini adalah two-group (pre-test - post-test). Instrument yang digunakan adalah tes kemampuan pemecahan masalah matematika siswa. Nilai kemampuan pemecahan masalah matematika siswa kelas eksperimen (rata-rata 67,30, simpangan baku 11,05 varians 122) dan kelas kontrol (rata-rata 55,93, simpangan baku 11,9 varians 141), berdasarkan uji-t diperoleh thitung 3,140 dan ttabel pada taraf signifikansi 0,05 sebesar 1,6698 atau thitung > ttabel. Sehingga diperoleh H0 ditolak dan Ha diterima, maka terdapat perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa yang diberikan model pembelajaran numbered head together dan model pembelajaran student teams achievement division.
Copyrights © 2019