Oksida grafit (GO) telah berhasil disintesis menggunakan metode Hummers dari serbuk grafit dengan pelarut asam sulfat (H2SO4), natrium nitrat (NaNO3), kalium permanganat (KMnO4), dan hidrogen peroksida (H2O2). Hasil sintesis berupa pasta dicuci dengan asam klorida (HCl) dan akuades berulang-ulang untuk mendapatkan GO yang relatif murni. Pasta tersebut selanjutnya dikeringkan dan digerus untuk karakterisasi EDS (Energy Dispersive Spectroscopy), difraksi XRD (X-ray Difraction), dan spektroskopi FTIR (Fourier Transform Infrared). Untuk mengupas lembaran GO menjadi lapisan lebih tipis, pasta yang dihasilkan tersebut didispersikan dalam akuades, kemudian disonikasi serta disentrifugasi. Hasil yang didapat dikarakterisasi dengan menggunakan spektroskopi UV-Vis. Hasil karakterisasi sampel serbuk menunjukkan telah terjadi perubahan struktur grafit dengan terbentuknya gugus-gugus fungsional oksigen.
Copyrights © 2015