Jurnal Ners
Vol. 1 No. 1 (2017): APRIL 2017

FAKTOR- FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TERJADINYA KATARAK SENILIS PADA PASIEN DI POLI MATA RSUD BANGKINANG

M. NIZAR SYARIF HAMIDI (Dosen dan Alumni FIK Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia)



Article Info

Publish Date
23 Apr 2017

Abstract

World Hearth Organization (WHO), sedikitnya terdapat 135 juta orang yang mengalami disabilitas penglihatan yang sangat signifikan dan terdapat lebih dari 50 juta orang buta di seluruh dunia saat ini, dengan penyebab kebutaan terbanyak adalah katarak (51%).Terjadinya katarak senilisberhubungan dengan diabetes melitus, riwayat keluarga dengan katarak, pemakaian steroid yang lama, merokok, terpajan sinar ultravioet (UV). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor- faktor yang berhubungan dengan terjadinya katarak senilis pada pasien di poli mata RSUD Bangkinang. Desain penelitian ini adalah analitik deskriptif dengan rancangan penelitian cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah 30 orang penderita katarak di poli mata RSUD Bangkinang yang dilaksanakan 11–23 Juli 2016, dengan menggunakan teknik Accidental Sampling. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Analisa yang digunakan adalah univariat dan bivariat. Hasil penelitian uji statistik menggunakan uji Chi Square pada tingkat kemaknaan 95% (p≤0,05), menunjukkan bahwayang mengalami katarak senilis sebanyak 22 orang (73,3%), diabetes melitus 20 orang (66,7%), riwayat keluarga dengan katarak sebanyak 17 orang (56,7%), tidak memakai obat steroid yang lama sebanyak 19 orang (63,3%), merokok sebanyak 21 orang (70,0%), terpajan sinar ultraviolet sebanyak 23 orang (76,7%). Didapatkan ada hubungan riwayat diabetes melitus (p value 0,007), riwayat keluarga dengan katarak (p value 0,009), merokok (p value 0,03), terpajan sinar ultraviolet (matahari) (p value 0,00) dengan kejadian katarak senilis, tidak ada hubungan pemakaian steroid lama (p value 0,67) dengan kejadian katarak senilis. Diharapkan kepada responden untuk menggunakan pelindung mata (kaca mata buram), menghindari merokok dan mengontrol kadar gula darah secara rutin.

Copyrights © 2017






Journal Info

Abbrev

ners

Publisher

Subject

Health Professions Medicine & Pharmacology Nursing

Description

Fokus Jurnal Ners meliputi bidang kajian riset keperawatan diantaranya Keperawatan Medikal Bedah, Keperawatan Maternitas, Keperawatan Gawat Darurat, Keperawatan Anak, Keperawatan Lansia, Keperawatan Jiwa, Keperawatan Keluarga, Keperawatan Masyarakat, Manajemen Keperawatan dan Terapi Komplementer ...