Jurnal Teknik Kimia
Vol 22 No 4 (2016): Jurnal Teknik Kimia

PENGARUH KONSENTRASI ASAM SULFAT DAN VARIASI MASA RAGI TERHADAP PEMBUATAN BIOETANOL DARI BIJI DURIAN

Pamilia Coniwanti (Unknown)
Florensius Siagian (Unknown)
Yuri Prasetyo (Unknown)



Article Info

Publish Date
22 Dec 2019

Abstract

Meningkatnya kebutuhan Bahan Bakar Minyak (BBM) diiringi dengan menurunnya ketersediaan cadangan bahan bakar fosil, menuntut banyak penelitian mengarah pada pencarian bahan bakar alternatif yang berasal dari sumber daya alam yang dapat diperbarui. Salah satunya dengan memanfaatkan biji durian yang merupakan limbah biomassa mengandung pati yang dapat dijadikan bioetanol. Penelitian ini bertujuan untuk mengkonversi biji durian menjadi bioetanol karena biji durian mengandung pati sebagai bahan baku utamanya. Penelitian dilakukan melalui hidrolisis asam dengan konsentrasi asam sulfat 0,05; 0,1; 0,15; 0,2M; dan 0,25M, dilanjutkan dengan fermentasi menggunakan ragi roti sebanyak 6; 8; 10; 12; dan 14 gram, dan dengan waktu fermentasi selama 3 hari. Hasil analisa penelitian menunjukkan bahwa biji durian dapat menghasilkan kadar etanol tertinggi sebesar 13,4520% pada konsentrasi asam sulfat 0,15M dengan berat ragi 14 gram dan waktu fermentasi selama 3 hari.

Copyrights © 2016






Journal Info

Abbrev

jtk

Publisher

Subject

Chemical Engineering, Chemistry & Bioengineering Chemistry Energy Engineering Industrial & Manufacturing Engineering

Description

Jurnal Teknik Kimia merupakan publikasi tulisan ilmiah hasil riset dan pengalaman lapangan di bidang Teknik Kimia, mulai dari prinsip dasar atau fundamental sampai pada penerapan/aplikasinya di industri. Jurnal Teknik Kimia dalam versi cetak telah diterbitkan sejak tahun 1996. Jurnal Teknik Kimia ...