Penelitian ini bertujuan untuk mencari arah perpanjangan dan perambatan retak,tegangan kritis atau dimensi retak kritis dan stabilitas jalur retakdikenakan mode kombinasi I dan pemuatan mode II. Model yang dinilairetak ciri dengan kombinasi mode yaitu Stres Tangensial Maksimum(MTS) dan Strain Energy Density (SED). Model-model tersebut diacu diterapkan padapiring kasus dengan panjang yang tak terbatas untuk inisiasi, pertumbuhan retak, dan stres kritisdikenakan biaksial, ketegangan dan kompresi). Hasil analisis juga diverifikasidengan hasil yang memuat dengan sudut retak (telah diperoleh dari percobaansebelumnya.
Copyrights © 2009