Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kesenjangan implementasi konten matematika sekolah menengah kejuruan (SMK) yang terjadi antara dunia pendidikan dan dunia industri. Metode pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan wawancara, observasi dan dokumentasi kepada SMK dan empat industri baja yang beroperasi di Kota Cilegon. Hasil yang didapatkan adalah kemampuan matematika di dunia pendidikan yang meliputi berbagai konten materi yang diajarkan di SMK hanya beberapa digunakan dalam dunia industri. Sedangkan untuk industri baja hanya sebatas pada penggunaan angka dan logika matematika. Hal tersebut dikarenakan pekerjaan level pelaksana masih terbatas pada instruksional dan berdasarkan pada standar prosedur yang sudah ditetapkan oleh superior. Kata Kunci: Kesenjangan, Konten matematika, SMK
Copyrights © 2019