AGROVET
Vol 1, No 1 (2012)

Pengaruh Penggunaan Kulit Buah Kakao Fermentasi dengan Fermentor yang Berbeda terhadap Kecernaan Komponen Serat Pakan pada Ternak Kambing Lokal Jantan

Jayadin, Faisal (Unknown)
Syahrir, Syahrir (Unknown)
Mulyati, Mulyati (Unknown)



Article Info

Publish Date
31 Aug 2012

Abstract

Kulit buah kakao merupakan salah satu jenis limbah perkebunan kakao yang belum belum dimanfaatkan secara optimal. Petani kakao hanya membuang begitu saja dalam perkebunan sehingga dapat mengganggu kebersihan lingkungan. Sementara bahan tersebut bias dimanfaatkan sebagai pakan ternak.  Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji penggunaan kulit buah kakao fermentasi dengan fermentor yang berbeda terhadap kecernaan komponen serat pakan pada ternak kambing local jantan. Penelitian didesain dengan menggunakan RancanganAcakKelompok (RAK)  dengan 3 perlakuandan 5 ulangan.  Perlakuan yang dicobakanyaitu R1 = hijauan jagung + konsentrat mengandung KBKF dengan Saccharomyces cerevisiae 15%, R2 = hijauan jagung + konsentrat mengandung KBKF dengan Aspergillus niger15% dan R3 = hijauan jagung + konsentratmengandung KBKF dengan Neurosporasitopilla15%. Pengujian daya cerna menggunakan teknik uji daya cerna dengan metode konvensional (in-vivo), menggunakan hijauan jagung sebagai ransum basal pada15 ekor kambing lokal jantan dengan kisaran umur 8 – 9 bulan dan bobot badan antara 9 – 15 kg. Data dialanalisis dengan menggunakan analisis varian sesuai rancangan yang digunakan. Hasil analisis varian menunjukkan bahwa perlakuan memberikan pengaruh yang nyata (P<0,05) terhadap daya cerna NDF dan hemiselulosa, tetapi berpengaruh tidak nyata terhadap dayacerna ADF dan selulosa. Kecernaan tertinggi dari tiga perlakuan yang diujikan adalah dengan menggunakan jamur Saccharomyces cerevisiae(R1) dengan nilai kecernaan: NDF 71,48%, ADF 68,64%, hemiselulosa 78,02% dan selulosa 53,59%; kemudian diikuti perlakuan R2 menggunakan jamur Aspergillusniger dengan nilai kecernaan: NDF 64,12%, ADF 62,77%, hemiselulosa 68,77% danselulosa 43,74%; dan terendah pada perlakuan R3 menggunakan jamur Neorosporasitopilla dengan nilai kecernaan  NDF 59,31%, ADF 56,19%, hemiselulosa 68,62%, dan selulosa 35,28%.

Copyrights © 2012






Journal Info

Abbrev

agrovet

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry

Description

Jurnal elektronik (electronic journal) Fakultas Pertanian, Universitas ...