Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan salah satu permasalahan kesehatanmasyarakat yang serius di Indonesia, termasuk di kota Denpasar, Bali. Pengetahuan terhadapdemam berdarah merupakan salah satu faktor yang sangat mempengaruhi perilaku pencegahandemam berdarah.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat asosiasi antara pengetahuan danperilaku masyarakat dalam upaya pemberantasan sarang nyamuk (PSN) di kelurahan Sesetan,kecamatan Denpasar Selatan. Penelitian ini merupakan salah satu bagian dari hasil penelitiantentang kajian perilaku sosial budaya masyarakat dalam pemberantasan sarang nyamuk yangdilaksanakan pada tahun 2011 di kelurahan Sesetan.Metode kuantitatif dan design cross sectional digunakan dalam penelitian ini. Pengumpulandata dilaksanakan selama bulan Januari sampai dengan Maret tahun 2011 di kelurahan Sesetan.Jumlah sampel sebanyak 125 responden yang dipilih dengan menggunakan teknik probabilityproportional to size (PPS). Analisis data bivariate dilakukan dengan chi square untuk mengetahuiapakah terdapat asosiasi antara pengetahuan tentang DBD dan perilaku PSN.Hasil penelitian menunjukkan bahwa 20,6% responden dengan tingkat pengetahuan kurang dan79,2% dengan tingkat pengetahuan kurang.Demam (95,2%) dan bintik merah (56%) merupakanciri ciri penyakit demam berdarah yang paling banyak diketahui responden. Kategori perilakuPSN baik dimiliki 21,6% responden dan kurang baik 78,4% responden.Analisis data dengan chi
Copyrights © 2012