Medicina
Vol 45 No 3 (2014): September 2014

TUMOR SEL BENIH CAMPURAN REGIO SACROCOCCYGEAL (YOLK SAC DAN TERATOMA MATUR) PADA SEORANG ANAK PEREMPUAN USIA 1 TAHUN

Widhiasih, Ni Ketut Ari (Unknown)
Susraini, AAAN (Unknown)



Article Info

Publish Date
30 Jul 2015

Abstract

Tumor  sel  benih merupakan  kelompok  tumor  yang mencerminkan  kapasitas  sel  induk    untukberdiferensiasi dalam berbagai  jalur. Tumor sel benih campuran setidaknya harus mengandung 2elemen sel benih yang berbeda, dengan salah satu elemen bersifat primitif. Kasus adalah seoranganak perempuan usia 1 tahun, dengan keluhan timbul benjolan yang tidak nyeri pada regio sakrumsejak  lahir. Serum alfa fetoprotein meningkat abnormal,  lebih dari 400µ/ml. Pemeriksaan CT-scanmenunjukkan massa yang heterogen,  lobulated, batas  tegas,  tepi  tidak  teratur, meluas ke  ronggapanggul sampai regio abdomen bawah dan mendesak buli ke superoanterior kanan. Tidak ditemukanproses metastasis pada organ hepar dan paru. Pasien kemudian   menjalani operasi pengangkatantumor. Pada pemeriksaan makroskopis, irisan permukaan tumor tampak mengandung area solid danmultikistik. Secara histomorfologi, tumor tersusun atas 2 elemen sel benih, yaitu elemen yolk sac danteratoma matur. Diagnosis ditegakkan berdasarkan data klinis, laboratorium, radiologis, gambaranmakroskopis, dan histopatologis. [MEDICINA 2014;45:182-187].

Copyrights © 2014