PROSIDING SEMINAR NASIONAL
2011: PROSEDING SEMINAR NASIONAL KEPERAWATAN PPNI JATENG

Faktor - Faktor yang Mempengaruhi Kepatuhan Wanita Penjaja Seks (WPS) Melakukan Skrining IMS (lnfeksi Menular Seksual) di Resosialisasi Argorejo Semarang

Nik Amah (Unknown)



Article Info

Publish Date
17 Apr 2012

Abstract

Latar belakang - Infeksi menular seksual (IMS) dan Infeksi Saluran Reproduksi (ISR) merupakan satu diantara penyebab penyakit utama di dunia dan telah memberi dampak luas pada masalah kesehatan berupa kesakitan dan kematian, masalah sosial dan ekonomi. IMS merupakan pintu gerbang masuknya infeksi HIV, sehingga dengan mengetahui IMS dapat untuk mencegah infeksi HIV. Skrining IMS merupakan langkah awal untuk mengetahui adanya IMS pada WPS. Untuk itu faktor – faktor  yang mempengaruhi kepatuhan WPS mengikuti skrining perlu diketahui sebagai langkah antisipasi meluasnya kasus IMS. Tujuan-Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor - faktor yang mempengaruhi kepatuhan WPS untuk mengikuti skrining IMS. Metode - Penelitian dilakukan dengan desain case control. Penelitian melibatkan 31 kasus yaitu WPS yang tidak rutin mengikuti skrining IMS (tidak patuh) dan 31 kontrol, yaitu WPS yang rutin mengikuti skrining IMS. Teknik sampling menggunakan simple random sampling. Analisis bivariat dan multivariat dilakukan untuk mengetahui pengaruh faktor yang sedang diamati dengan kepatuhan mengikuti skrining IMS. Hasil - Hasil uji multivariat, variabel yang berpengaruh adalah: pendidikan, pengetahuan dan kelompok dukungan sebaya, dengan memberi kontribusi terhadap kepatuhan. WPS melakukan skrining IMS sebesar 81,4 %. Diskusi - Untuk meningkatkan kepatuhan WPS mengikuti skrining IMS perlu adanya upaya peningkatan pengetahuan WPS tentang IMS dengan cara komunikasi, informasi dan edukasi (KIE) secara rutin dan WPS selalu didampingi dalam pelayanan kesehatan. Kata kunci - Wanita Penjaja Seks, Skrining IMS, Kepatuhan

Copyrights © 2011