JURNAL SIPIL STATIK
Vol 6, No 10 (2018): JURNAL SIPIL STATIK

PENGARUH PENCAMPURAN BELERANG TERHADAP KUAT GESER TANAH

Rompas, Christian Th. (Unknown)
Turangan, Arens E. (Unknown)
Riogilang, Hendra (Unknown)



Article Info

Publish Date
15 Oct 2018

Abstract

Seiring meningkatnya pembangunan di berbagai daerah, muncul permasalahan baru dengan semakin sempitnya lahan untuk membangun. Lahan yang dianggap buruk untuk dijadikan lahan konstruksi menjadi alternatif untuk mendirikan bangunan. Untuk tanah yang buruk perlu di tingkatkan daya dukung tanahnya dengan cara stabilisasi. Metode stabilisasi tanah yang digunakan disini adalah stabilisasi tanah menggunakan bahan kimia, yaitu belerang (sulfur) sebagai bahan aditif. Pengujian dilakukan dengan alat geser langsung (Direct Shear) untuk mendapatkan nilai parameter tanah yaitu, kohesi (c) dan sudut geser dalam (ϕ). Hasil penelitian menunjukkan nilai sudut geser dalam optimum terdapat pada persentase variasi belerang 10% dengan nilai sebesar Ø = 28,24ᴼ. Nilai kohesi tanah optimum terdapat pada persentase variasi belerang 6% dengan nilai sebesar c =1,43 (t/m²) dengan nilai berat isi (γ) = 1,414 t/m³. Kemudian pada variasi belerang 8% sampai 10% nilai kohesi menurun. Berdasarkan hasil penelitian, penggunaan bahan belerang yang berlebihan terhadap tanah lempung tidak begitu baik karena kadar belerang optimum terhadap nilai kuat geser tanah lempung adalah pada variasi campuran 6%. Kata kunci: Direct Shear, Belerang, Stabilisasi Tanah, Kuat Geser Tanah.

Copyrights © 2018