Jurnal Anestesiologi Indonesia
Vol 11, No 1 (2019): Jurnal Anestesiologi Indonesia

Deksametason Untuk Mengurangi Respon Inflamasi Pada Bedah Jantung Berdasarkan Kadar C-Reactive Protein Plasma

Widya Istanto Nurcahyo (Bagian Anestesiologi dan Terapi Intensif
Fakultas Kedokteran
Universitas Diponegoro/ RSUP Dr. Kariadi
Semarang)

Hanugra Julius Sayoga (Bagian Anestesiologi dan Terapi Intensif
Fakultas Kedokteran
Universitas Diponegoro/ RSUP Dr. Kariadi
Semarang)



Article Info

Publish Date
01 Mar 2019

Abstract

Latar belakang: Bedah jantung terbuka merupakan salah satu jenis operasi dengan trauma yang cukup besar, dalam pelaksanaannya menggunakan mesin Cardiopulmonary Bypass (CPB). Penggunaan mesin CPB menyebabkan respon inflamasi yang luas dan ditandai dengan peningkatan C-Reactive Protein (CRP). Salah satu cara untuk menekan produksi CRP ini dengan menggunakan deksametason. Dosis deksametason dengan teknik pemberian premedikasi yang sering digunakan yaitu 1 mg/kgbb dan 2 mg/kgbb.Tujuan: Membandingkan efek deksametason dengan dosis 1 mg/kgbb dan dosis 2 mg/kgbb sebagai premedikasi terhadap kadar CRP pasca CPB pada operasi jantung.Metode: Penelitian ini merupakan uji klinik acak yang mengikutsertakan 18 pasien bedah jantung dengan anestesi umum dan menggunakan mesin CPB. Sampel dibagi 2 kelompok, yaitu deksametason dosis 1 mg/kgbb dan dosis 2 mg/kgbb sebagai premedikasi. Membandingkan jumlah CRP pada masing-masing dosis deksametason saat praoperasi dan pascaoperasi.Hasil: Pada penelitian ini, tidak ditemukan peningkatan yang bermakna dari kadar CRP pada kedua kelompok (deksametason 1 mg/kg [p=0,813] dan deksametason 2 mg/kg [p=0,115]). Perbandingan kadar CRP pascaoperasi antara kelompok deksametason 1 mg/kg dengan kelompok deksametason 2 mg/kg didapatkan hasil yang tidak bermakna (p=0,596),Simpulan: Tidak didapatkan perbedaan antara pemberian premedikasi deksametason 1 mg/kg dengan deksametason 2 mg/kg dalam menurunkan respon inflamasi pada operasi jantung dengan CPB.

Copyrights © 2019






Journal Info

Abbrev

JAI

Publisher

Subject

Health Professions Medicine & Pharmacology Public Health

Description

Jurnal Anestesiologi Indonesia (JAI) diterbitkan oleh Perhimpunan Dokter Spesialis Anestesiologi dan Terapi Intensif (PERDATIN) dan dikelola oleh Program Studi Anestesiologi dan Terapi Intensif Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro (UNDIP) bekerjasama dengan Perhimpunan Dokter Spesialis ...