Jurnal Pembangunan Wilayah dan Kota
Vol 14, No 4 (2018): JPWK Vol 14 No 4 Desember 2018

URBAN COMPACTNESS DI WILAYAH PERKOTAAN KENDAL

Altarans, Indra (Unknown)
Pradoto, Wisnu (Unknown)



Article Info

Publish Date
09 Jan 2019

Abstract

Urbanisasi merupakan proses terjadinya pengkotaan suatu desa sehingga menyebabkan rencana pembangunan kota menjadi tidak terkendali sehingga menimbulkan Urban Sprawl. Urbanisasi akan di proyeksikan beberapa tahun mendatang akan terjadi di Kabupaten Kendal, dikarenakan Pengembangan Kawasan Industri Jababeka di Kendal dalam skala yakni pada area seluas 2200 hektar. Tentu akan membawa dampak yang cukup signifikan, keberadaan lahan pertanian akan terancam akibat meningkatnya permintaan lahan. Upaya untuk membatasi Urban Sprawl di perkotaan kendal dapat dilakukan dengan konsep Compact City sebagai model pengembangan kota yang efisien. Dari itu, di perlukannya Urban Compactness untuk menimalisir Urban Sprawl di Perkotaan Kendal. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur tingkat kekompakan kota di Wilayah Perkotaan Kendal, sehingga di perlukannya derajat pengukuran kota kompak yang disebut dengan Urban Compactness. Pengukuran Urban Compactness berdasarkan keseluruhan indikator Compact City antara lain, indikator Urban Compactness yang digunakan meliputi kepadatan, percampuran fungsi, aksesbilitas kota, dan kerterkaitan jaringan jalan dan transportasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif yang dipakai dalam mengidentifikasi Urban Compactness di Wilayah Perkotaan Kendal, dengan teknik analisis yang digunakan untuk menjawab tujuan dan sasaran. Dalam penelitian ini menggunakan analisis deskriptif kuantitatif, analisis spasial, dan analisis scoring. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Urban Compactness di Wilayah Perkotaan Kendal, mengenai setiap indikator Compact City dalam penentuan Urban Compactness menunjukkan bahwa, pada tingkat Urban Compactness tertinggi berada di Kecamatan Kendal, sedangkan tingkat Urban Compactness sedang berada di Kecamatan Pegandon, dan tingkat Urban Compactness terendah terdapat di Kecamatan Brangsong, Kecamatan kaliwungu, Kecamatan Ngampel, dan Kecamatan Patebon.

Copyrights © 2018