Penelitian ini menyelidiki masalah konfigurasi ulang penyulang distribusi listrik ketika terdapat pembangkit tersebar terbarukan yang dihubungkan ke jaring tegangan menengah. Rekonfigurasi dilakukan karena sejumlah pembangkit terbarukan seperti turbin angin, sel surya, atau mini hidro dihubungkan langsung pada grid. Koneksi tersebut mengakibatkan aliran daya dan level tegangan pada bus-bus di dekat pembangkit terpengaruh. Harmony Search Algorithm (HSA) digunakan untuk penyelesaian masalah rekonfigurasi yang bersifat kombinatorial. Algoritma ini memakai pendekatan stokastik sehingga lebih singkat daripada metode gradient search karena tidak membutuhkan data turunan. Simulasi diterapkan pada sistem radial IEEE 33-bus memakai metode analisis aliran daya BIBC-BCBV (Bus Injection to Branch Current–Branch Current to Bus Voltage). Metode PSO (Particle Swarm Optimization) digunakan untuk menentukan injeksi daya reaktif generator saat beroperasi sebagai PV-bus. Hasil simulasi dapat menemukan konfigurasi optimal dalam waktu singkat sekaligus membuktikan secara obyektif bahwa kehilangan daya (losses) yang dihasilkan oleh konfigurasi jaring yang baru adalah minimum.
Copyrights © 2015