JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS
Vol 9, No 9 (2018): Volume 9 No. 9 September 2018

ANALISIS VARIASI HARGA BERAS DI TINGKAT PETANI DENGAN PENETAPAN HARGA ECERAN TERTINGGI (HET) BERAS (KASUS: DESA MELATI II, KECAMATAN PERBAUNGAN, KABUPATEN SERDANG BEDAGAI)

David Michael Siahaan (Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara)
Luhut Sihombing (Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara)
Tavi Supriana (Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara)



Article Info

Publish Date
08 Aug 2018

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk menganalisis implementasi penetapan haga eceran tertinggi beras, menganalisis besar perbedaan harga beras di tingkat petani dengan harga eceran tertinggi dan menganalisis dampak penetapan harga eceran tertinggi terhadap  harga  gabah  di  tingkat  petani di  Desa  Melati  II.  Metode  penentuan daerah yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode purposive area sampling.  Pengambilan  sampel  dilakukan  dengan  metode  random  sampling dengan  jumlah  sampel  sebanyak  60  sampel  petani.  Metode  analisis  yang digunakan adalah metode deskriptif, metode one sample t test dan metode paired sample t test Hasil penelitian menunjukkan implementasi harga eceran tertinggi beras berjalan kurang baik. Harga beras di tingkat petani adalah Rp. 6.087/Kg lebih kecil dari harga yang ditetapkan pemerintah (HPP) yaitu Rp. 7.300/Kg . Penetapan harga eceran tertinggi mengakibatkan harga gabah turun menjadi rata- rata Rp.3.757/Kg.   Kata Kunci : harga beras, harga eceran tertinggi beras, harga gabah.

Copyrights © 2018