Remaja masa kini menghadapi tekanan sosial dan akademik sehingga menuntut remaja untuk bertanggung jawab dalam prestasi akademik, namun tidak semua siswa dapat mencapai prestasi belajar seperti yang telah ditetapkan. Optimisme dalam akademik dapat membantu remaja dalam memandang permasalahan sehingga dapat mengatasi ketidakberdayaan yang dialaminya. Pola asuh autoritatif dapat mempengaruhi remaja dalam mengembangkan optimisme akademik dalam dirinya karena pola asuh autoritatif menetapkan ekspektasi yang tinggi dan mendukung perilaku yang matang dari remaja. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara pola asuh autoritatif dengan optimisme akademik pada siswa SMA Mardisiswa Semarang.Populasi dalam penelitian ini adalah siswa SMA Mardisiswa Semarang dengan sampel penelitian sebanyak 128 siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kuantitatif dengan teknik pengambilan sampel secara cluster random sampling. Pengambilan data menggunakan dua skala psikologi, yaitu skala optimisme akademik dan skala pola asuh autoritatif. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis regresi sederhana.Hasil analisis data menunjukkan nilai rxy=0,552 dan F=55,224 dengan p=0,000 (p<0,05) serta persamaan regresi Y = 0,360x + 34,513, yang berarti terdapat hubungan positif antara pola asuh autoritatif dengan optimisme akademik pada siswa SMA Mardisiswa Semarang. Sumbangan efektif variabel pola asuh autoritatif terhadap optimisme akademik adalah sebesar 30,5%. Hasil tersebut menunjukkan bahwa optimisme akademik sebesar 30,5% ditentukan oleh pola asuh autoritatif, sedangkan sisanya sebesar 69,5% dijelaskan oleh faktor-faktor lain.
Copyrights © 2014