Jurnal Sains dan Seni ITS
Vol 3, No 1 (2014)

Perancangan Web-komik Wanorosingo sebagai Media Alternatif Pengenalan Wayang Cek-dong untuk Generasi Muda

Alfian Candra Ayuswantana (Desain Produk Industri, Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan, Institut Teknologi Sepuluh Nopember Jl. Arief Rahman Hakim, Surabaya 60111)
Raditya Eka Rizkiantono (Desain Produk Industri, Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan, Institut Teknologi Sepuluh Nopember Jl. Arief Rahman Hakim, Surabaya 60111)



Article Info

Publish Date
16 Mar 2014

Abstract

Wayang Cek-Dong sebagai asal muasal wujud semua bentuk wayang purwa di Jawa, tidak mampu menyaingi wayang Jawa Tengah (Solo) baik dari segi penyebaran wilayahnya maupun jumlah penonton. Kini keberadaan wayang Purwa Gaya Jawa Timuran (Cek-Dong) sulit menarik minat generasi muda, hal itu dapat dilihat dari minimnya penonton wayang usia muda. Berbagai upaya pemerintah untuk mengenalkan dan mengembangkan wayang purwa Jawa Timuran telah dilakukan, namun masih belum dapat menuai perkembangan positif.       Penelitian ini memiliki tujuan utama mencari cara yang tepat pengenalan wayang Cek-dong ke segmen 18-25 tahun yang tepat, Penelitian ini menggunakan model field research dengan pencarian sumber data menggunakan metode kuisioner, wawancara mendalam, dan observasi lapangan.        Dari penelitian yang telah dilakukan penulis, berhasil menemukan formula bagaimana mendekatkan wayang Cek-dong ke generasi muda kini. Hal tersebut dapat dilakukan dengan penyesuaian  elemen-elemen yang menyusun wayang Cekdong seperti cerita, karakter yang lebih kekinian ke dalam media yang dekat dengan kehidupan generasi muda saat ini. Hal tersebut disajikan  sedemikian rupa dalam konsep " Kebangkitan Kemegahan Masa Lalu". Melalui media web-komik yang kini semakin berkembang, memiliki potensi untuk menjadi mediasi antara kebudayaan lokal Indonesia dan generasi muda. Diharapkan dengan adanya komik wayang Cek-Dong mampu menggugah keingintahuan generasi muda akan kebudayaan wayang Cek-Dong.

Copyrights © 2014