Farmaka
Vol 17, No 3 (2019): Farmaka (Desember)

Kajian Metode Isolasi Jantung Hewan dalam Pengujian Aktivitas Kardiotonik suatu Senyawa

Nurike Susendi (Universitas Padjadjaran)
Sri Adi Sumiwi (Universitas Padjadjaran)
Aliya Nur Hasanah (Universitas Padjadjaran)



Article Info

Publish Date
26 Jan 2020

Abstract

Agen kardiotonik yang digunakan dalam terapi utama ialah glikosida jantung dan katekolamin tetapi kedua obat tersebut memiliki efek samping yang bahaya. Maka perlu dilakukan pengembangan obat baru yang memiliki efektivitas obat yang baik dan efek samping yang kecil. Dalam metode pengujian kardiotonik seringkali menggunakan metode Isolated Heart Perfussion dengan hewan percobaan yang berbeda. Artikel review ini akan membahas terkait pengujian aktivitas kardiotonik dan hewan uji yang sering digunakan. Metode isolasi jantung yang saat ini digunakan adalah Langendroff method, dan modifikasinya dalam hal larutan serta kondisi pengujian. Dalam metode Langendroff berbagai kondisi harus dijaga diantaranya pemberian oksigen, nutrisi, suhu, serta tekanan perfusi Hewan uji yang efektif dalam pengujian aktivitas kardiotonik ialah katak karena model jantungnya dapat menjelaskan banyak prinsip penting fungsi kardiovaskular. Kata Kunci : Kardiotonik, Isolasi Perfusi Jantung, Langendroff method

Copyrights © 2019






Journal Info

Abbrev

farmaka

Publisher

Subject

Biochemistry, Genetics & Molecular Biology Chemistry Health Professions Immunology & microbiology Materials Science & Nanotechnology Medicine & Pharmacology Public Health

Description

Farmaka is replacement for Pharmaceutical Bulletin, published since 1991, with a frequency of four times a year. Editors accept scholarly works of research results and literature review which was closely related to the science, pharmaceutical technology and ...