Khasanah Ilmu - Jurnal Pariwisata Dan Budaya
Vol 11, No 1 (2020): Jurnal Khasanah Ilmu - Maret 2020

Prospek Pengembangan Pariwisata Berbasis Kearifan Lokal Di Kabupaten Kulonprogo

Maximianus Agus Prayudi (Akademi Pariwisata STIPARY Yogyakarta)



Article Info

Publish Date
11 Mar 2020

Abstract

Abstrak - Sektor pariwisata diproyeksikan penghasil devisa terbesar, merupakan salah satu kunci pembangunan negara dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Pariwisata sebagai faktor pendapatan ekspor, penciptaan lapangan kerja, pengembangan usaha dan infrastruktur. Pariwisata di Kabupaten Kulonprogo, memiliki beragam obyek wisata yang meliputi obyek wisata alam, budaya, tirta (air), sejarah, religi dan edukasi, dengan desa wisata serta kerajinan. Namun jumlah wisatawan yang berkunjung belum memenuhi harapan dan jika dibandingkan jumlah wisatawan yang berkunjung ke obyek wisata di Kabupaten/Kota yang lain di DIY, Kabupaten Kulonprogo paling sedikit. Disimpulkan sesudah beroperasi Bandara Internasional Yogyakarta (YIA), Bedah Menoreh yang menghubungkan Kabupaten Kulonprogo dengan kawasan wisata Borobudur, dan penerangan pengembangan wisata berbasis kearifan lokal akan meningkatkan jumlah wisatawan dan lama kunjung, dan akan meningkatkan pendapatan Asli Daerah (PAD), serta kesejahteraan masyarakat Kabupaten Kulonprogo. Kata kunci : Prospek, Pengembangan Pariwisata dan Kearifan Lokal. Prospects for Tourism Development Based on Local Wisdom In Kulon Progo Regency Abstract - The tourism sector is projected to be the largest foreign exchange earner, which is one of the keys to the country's development and improvement of people's welfare. Tourism as a factor in export income, job creation, business development and infrastructure. Tourism in Kulonprogo Regency has a variety of tourism objects that include natural, cultural, water, historical, religious and educational attractions, with tourism and craft villages. But the number of tourists visiting has not met expectations and when compared to the number of tourists visiting tourist objects in other Regencies / Cities in DIY, Kulonprogo Regency is the least. It was concluded that after the operation of Yogyakarta International Airport (YIA), Menoreh Surgery which connects Kulonprogo Regency with Borobudur tourism area, and the illumination of tourism development based on local wisdom will increase the number of tourists and length of visit, and will increase Regional Original Revenue (PAD), as well as the welfare of Regency residents. Kulonprogo. Keywords: Prospects, Tourism Development and Local Wisdom.

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

khasanah

Publisher

Subject

Environmental Science Social Sciences

Description

Jurnal Khasanah Ilmu sebagai bagian dari semangat menyebarluaskan ilmu pengetahuan hasil dari penelitian dan pemikiran untuk pengabdian pada masyarakat luas. Situs Jurnal Khasanah Ilmu menyediakan artikel-artikel jurnal untuk diunduh secara gratis. Jurnal kami adalah jurnal ilmiah nasional yang ...