<![CDATA[uaru industri supaya dapat hidup dan berkembang sangat tergantung dari produkjadi yang dihasilkan industri itu. Hasil.C!ksi yang berkualitas baik dan dapat memenuhi tuntutan pasar dan memenuhi selera konsumen, maka industri itu akan_ ,- hidup dan berkembang. Salah satu industri genteng di wilayah Sleman yaitu industri genteng Super Mas mengalami suatu masalah yaitu produksinya~ rusak/pecah saat diangkut ke tungku pembakar. Hal itu disebabkan ketika tanah liat dicetak menjadi genteng, kadar air~ . andung oleh tanah liat bahan untuk genteng terlalu tinggi yaitu mencapai 40%. Jika kadar air bahan genteng dikurangi, "'. ahan itu menjadi agak keras dan sulit dicetak pad a mesin pres konvensional yang menggunakan sistem uJir. :"ro1baga Pengabdian pada Masyarakat Universitas Negeri Yogyakarta melalui tim peneliti tanggap akan masalah tersebut gga dijalin kerja sarna antar pihak industri dan LPM untuk memecahkan masalah tersebut yaitu dengan cara membuat- pres hidrolik pencetak gent eng dengan dana dari Proyek Peningkatan Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat..~ program vucer. Mesin pres hidrolik ini mempunyai panjang 1850 mrn, lebar 110 mm, tinggi 1600 mm, satu buah,n, beban kapasi tas 30 ton. I buah pompa tekanan rendah dan 1 buah pompa tekanan tinggi. Karena mesin pres ini_........u;."".j gaya pres yang tinggi maka dapat digunakan untuk mencetak tanah liat bahan untuk genteng berkadar air kurang% dan untuk mempercepat produksi dipasang 3 buah cetakan. Mesin pres ini dapat memproduksi genteng 75 sampai'-:.i:l 100 buah per jam. Kualitas genteng yang dihasilkan oleh mesin hidrolik ini sang at baik, ketahanan terhadap beban sekitar 150 kg dan menurut SII masuk pada mutu kelas l. Jika bahan mempunyai kadar air bahan 35% dan tekanan~ = :. ang diperlukan hidrolik 100 kg/ern'.]]>
Copyrights © 1999
