Psiko-Edukasi
Vol 11, No 2 (2013): Psiko Edukasi

PELAKSANAAN KONSELING KELOMPOK DENGAN PENDEKATAN CLIENT-CENTERED PADA EMPAT REMAJA PUTRI KORBAN PELECEHAN SEKSUAL

Veronica Maria (Unknown)



Article Info

Publish Date
18 Mar 2020

Abstract

Pelecehan seksual adalah suatu tindakan yang mengarah ke perbuatan seksual tidak diinginkan yang dilakukan baik secara verbal maupun non verbal yang berakibat merugikan orang lain atau korbannya.Konseling kelompok dengan pendekatan Client-Centered merupakan suatu upaya bantuan berfokus pada konseli yang dilakukan oleh konselor terhadap konseli dalam memecahkan masalah yang dialaminya. Tujuan penelitian ini adalah untuk menangani dampak pelecehan seksual yang dialami oleh empat remaja putri korban pelecehan seksual melalui konseling kelompok dengan pendekatan Client-Centered.Subjek penelitian adalah ke empat remaja putri korban pelecehan seksual yang berusia 17 tahun.Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan dalam bimbingan konseling (PTBK).Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan observasi.Hasil penelitian yang didapatkan berdasarkan wawancara dan observasi menunjukkan bahwa konseling kelompok dengan pendekatan Client-Centered mampu menangani dampak pelecehan seksual ke empat remaja putri korban pelecehan seksual.Saran yang peneliti berikan kepada subjek adalah agar ke empat subjek dapat mengikuti konseling kelompok lanjutan atau konseling individual untuk kedepannya.Saran bagi guru BK dapat melakukan kegiatan konseling kelompok dan konseling individual sesuai dengan kebutuhan siswa. Guru BK juga dapat membuat materi pencegahan pelecehan seksual sebagai langkah preventif pada program BK. Saran Pihak sekolah dapat merancang dan melakukan program sex education yang ditujukan kepada para siswa. Dan saran untuk orang tua dapat melakukan kerjasama dengan Guru BK untuk menangani permasalahan yang terjadi pada anaknya.

Copyrights © 2013