MIMBAR PENDIDIKAN
Vol 4, No 2 (2019)

Pengembangan Kurikulum dalam Pembelajaran Abad XXI

Purwadhi, Purwadhi (Unknown)



Article Info

Publish Date
26 Dec 2019

Abstract

ABSTRAKSI: Artikel ini – dengan menggunakan pendekatan dan metode kualitatif serta kajian pustaka – mau menganalisis dua hal pokok, yaitu: Pengembangan Kurikulum; dan Pembelajaran Abad XXI. Pengembangan kurikulum merupakan bagian yang sangat esensial dalam keseluruhan kegiatan pendidikan. Pengembangan kurikulum, baik pada tingkat makro maupun mikro, mencakup kegiatan menyeluruh yang meliputi: perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi; serta menyangkut pengembangan komponen penting dalam kurikulum, yaitu komponen tujuan, bahan, kegiatan, dan evaluasi. Pengembangan kurikuum secara makro menyangkut pengembangan program pendidikan secara umum dan menyeluruh dalam konteks suatu lembaga/institusi; sedangkan secara mikro menyangkut pengembangan kurikulum yang sifatnya lebih terbatas, seperti pengembangan kurikulum pada level bidang studi atau mata kuliah. Kerangka pembelajaran abad XXI adalah satu gagasan yang diadaptasi dalam pengembangan Kurikulum 2013 pada umumnya, dan pembelajaran saintifik pada khususnya. Ada sejumlah keterampilan yang perlu dikuasai oleh peserta didik pada abad XXI, yakni: “soft skill and hard skill” atau keterampilan teknis. “Soft skill” yang perlu dikembangkan adalah kreativitas dan inovasi, berpikir kritis, seperti literasi informasi, literasi media, dan literasi ICT (Teknologi Informasi dan Komunikasi). KATA KUNCI: Pengembangan Kurikulum; Pembelajaran Abad XXI; Kurikulum 2013; Keterampilan Teknis. ABSTRACT: “Curriculum Development in the 21st Century Learning”. This article – using qualitative approaches and methods as well as literature review – wants to analyze two main points, namely: Curriculum Development; and the 21st Century Learning. Curriculum development is a very essential part of all educational activities. Curriculum development, at both the macro and micro levels, has been encompassing comprehensive activities including: planning, implementation, and evaluation; and involves also the development of important components in the curriculum that are components of objectives, materials, activities, and evaluations. Macro curriculum development involves the development of a general and comprehensive education program in the context of an institution; whereas in micro terms, it involves the development of curricula that are more limited in nature such as curriculum development at the level of field of study or course. The 21st century learning framework is an idea that was adapted in 2013 Curriculum development in general, and scientific learning in particular. There are a number of skills that need to be mastered by 21st century students, namely: soft skills and hard skills or technical skills. Soft skills that need to be developed are creativity and innovation, critical thinking, such as information literacy, media literacy, and ICT (Information and Communication Technology) literacy.KEY WORD: Development Curriculum; 21st Century Learning; 2013 Curriculum; Technical Skills. About the Author: Dr. Purwadhi adalah Dosen Senior dan sekarang menjabat sebagai Rektor Universitas BSI (Bina Sarana Informatika), Jalan Terusan Sekolah No.1-2 Antapani, Cicaheum, Kiaracondong, Bandung 40282, Jawa Barat, Indonesia. Untuk kepentingan akademik, penulis bisa dihubungi dengan alamat emel: purwadhi@bsi.ac.idSuggested Citation: Purwadhi. (2019). “Pengembangan Kurikulum dalam Pembelajaran Abad XXI” in MIMBAR PENDIDIKAN: Jurnal Indonesia untuk Kajian Pendidikan, Volume 4(2), September, pp.103-112. Bandung, Indonesia: UPI [Indonesia University of Education] Press, ISSN 2527-3868 (print) and 2503-457X (online). Article Timeline: Accepted (July 27, 2019); Revised (August 25, 2019); and Published (September 30, 2019).

Copyrights © 2019