Jurnal Pariwisata
Vol 7, No 1 (2020): Jurnal Pariwisata

KAJIAN STRATEGI PENGEMBANGAN PARIWISATA OLAHRAGA PARALAYANG DI KABUPATEN WONOSOBO

Zam Zam Masrurun (Universitas Gadjah Mada)



Article Info

Publish Date
15 Apr 2020

Abstract

ABSTRAKDewasa ini, upaya mempromosikan dan mengembangkan potensi pariwisata berbagai daerah di Indonesia salah satunya melalui pariwisata olahraga. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor pendukung dan penghambat pengembangan pariwisata olahraga paralayang di Bukit Kekep, Desa Lengkong, Kecamatan Garung, Kabupaten Wonosobo serta merumuskan alternatif strategi pengembangan. Metode analisis data menggunakan analisis deskriptif kualitatif dan SWOT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa identifikasi dan analisis faktor strategis berada pada kuadran II atau pada matriks SWOT berada pada strategi ST (Strength Threath) yang berarti pariwisata olahraga paralayang di Bukit Kekep cukup kuat dan memiliki potensi, namun peluangnya sangat mengancam sehingga dapat memanfaatkan keunggulan dalam menghadapi dan mengantisipasi tantangan untuk meraih peluang jangka panjang. Strategi yang diterapkan dalam kondisi ini adalah strategi diversifikasi, yaitu: a) Bekerjasama dalam mengelola kawasan dengan pihak Perhutani dan membuat/mendorong regulasi mengenai perubahan peruntukan sebagian lahan hutan lindung untuk kegiatan pariwisata, b) Penyelenggaraan event tahunan yang inovatif dengan memanfaatkan potensi wisata untuk menarik kunjungan wisatawan, sehingga siap dalam menghadapi persaingan antar objek wisata dan c) Pengembangan kawasan pariwisata olahraga paralayang dilakukan dengan prinsip berkelanjutan.Kata Kunci : Faktor Pendukung dan Penghambat, Pariwisata Olahraga, Strategi Pengembangan Pariwisata ABSTRACTNowadays, one of the strategies to promote and develop the tourism potential of various regions in Indonesia are through sports tourism. The aim of the study was to identify the supporting and inhibiting factors for the development of paragliding tourism in Bukit Kekep, Wonosobo Regency and then formulate an alternative development strategy. Data analysis using qualitative descriptive analysis and SWOT analysis. The results showed that the identification and analysis of strategic factors are in quadrant II or on the SWOT matrix are on the ST (Strength Threath) strategy which means paragliding tourism in Bukit Kekep is quite strong and has potential, but the opportunities are very threatening so that they can take advantage of the advantages in facing and anticipating challenges to achieve long-term opportunities. The strategy applied in this condition is a diversification strategy, namely: a) Working together in managing the area with Perhutani and making / encouraging regulations regarding changes in allotment of some protected forest land for tourism activities, b) Organizing innovative annual events by utilizing tourism potential to attract tourist visits, so that they are ready to face competition between tourist attractions and, c) The development of a paragliding tourism area carried out on a sustainable principle.Keywords: Tourism Development Strategy; Sports Tourism; Supporting and Inhibiting Factors

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

jp

Publisher

Subject

Humanities Environmental Science

Description

Jurnal PARIWISATA Terbit pertama kali pada 2014. Jurnal ini dimaksudkan sebagai media kajian ilmiah hasil penelitian, pemikiran dan kajian analisis-kritis mengenai Kepariwisataan dan Destinasi Wisata. Dengan lingkup keilmuan pada bidang: 1. Destinasi Pariwisata 2. Kualitas Pelayanan 3. Perhotelan 4. ...