Wilayah Kabupaten Garut, Provinsi Jawa Barat merupakan bagian dari zona gerakan tanah di Indonesia bagian barat. Indonesia bagian barat dibentuk akibat pengaruh tumbukan dua lempeng tektonik yaitu Indo-Australia dan Eurasia. Zona tersebut juga merupakan zona gempa dan zona gunungapi. Tanah residu yang tebal pada lereng dan curah hujan yang cukup tinggi di Jawa Barat merupakan salah satu penyebab daerah rawan longsor. Hal ini menjadi kendala bagi pengembangan wilayah Kabupaten Garut. Potensi gerakan tanah (longsor) pada daerah berlereng di Kabupaten Garut perlu mendapatkan perhatian. Sistem peringatan dini diperlukan untuk mengurangi potensi kebencanaan geologi gerakan tanah sehubungan dengan berbagai kegiatan atau proyek yang sudah ataupun akan dikembangkan.Kata Kunci: tektonik, gerakan tanah, sistem peringatan dini
Copyrights © 2018