Jurnal Sains dan Teknologi Mitigasi Bencana
Vol 12, No 2 (2017): Jurnal Sains dan Teknologi Mitigasi Bencana

FAKTOR GEOLOGI DAN LINGKUNGAN DALAM KEJADIAN LONGSOR DI KABUPATEN MAJALENGKA JAWA BARAT

Tejakusuma, Iwan Gunawan (Unknown)



Article Info

Publish Date
09 Jan 2018

Abstract

Kabupaten Majalengka didominasi oleh topografi perbukitan dan pegunungan yang mencakup 71,3% dari total luas kabupaten ini. Topografi tersebut tersebar di bagian tengah dan selatan kabupaten ini. Curah hujan bulanan mencapai 552 mm di bulan Desember 2013 dan pada bulan November, Januari, Februari, Maret dan April 2013 curah hujan tidak kurang dari 300 mm per bulan. Jumlah penduduk serta aktivitas manusi terus meningkat dari tahun ke tahun. Kejadian longsor di kabupaten ini tahun 2010 ? 2012 serta berdasarkan pengamatan lapangan kondisi longsor di Blok Gunung Payung, Blok Cigintung dan di Gunung Anten menunjukkan dominansi faktor kondisi geologi litologi sementara aktivitas manusia berupa pembuatan jalan, perumahan dan pembukaan lahan pertanian berkontribusi untuk terjadinya longsor. Curah hujan juga merupakan faktor pemicu longsor. Kombinasi kondisi geologi dan lingkungan seperti tersebut membuat daerah Kabupaten Majalengka rawan terhadap bencana longsor.

Copyrights © 2017