Edukasi Kultura
Vol 5, No 2 (2018): JURNAL EDUKASI KULTURA

UPAYA MENANGGULANGI KESULITAN SISWA MEMPELAJARI POKOK BAHASAN DIMENSI TIGA DENGAN MENGGUNAKAN METODE PENEMUAN TERBIMBING YANG DISERTAI ALAT PERAGA DI KELAS X SMA NEGERI 1 TANJUNG BALAI TAHUN AJARAN 2014/2015

Rosminah Rosminah (Unknown)



Article Info

Publish Date
18 Dec 2018

Abstract

 ABSTRAKTujuan  dari penelitian ini adalah Untuk mengetahui letak kesulitan siswa dalam mempelajari pokok bahasan Dimensi Tiga di kelas X SMA  Negeri 1 Tanjung Balai Tahun Pembelajaran 2014/20015. Untuk mengetahui upaya-upaya yang dapat dilakukan untuk menanggulangi kesulitan siswa dalam mempelajari pokok bahasan Dimensi Tiga melalui penggunaan metode penemuan terbimbing yang disertai alat peraga di X SMA  Negeri 1 Tanjung Balai Tahun Pembelajaran 2014/20015. Penelitian dilaksanakan di kelas Kelas X  SMA Ngeri 1 Tanjung Balai. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X4 yang berjumlah 38 siswa dan siswa kelas X5 yang berjumlah 40 siswa Kelas X  SMA Ngeri 1 Tanjung Balai  Tahun Ajaran 2014/2015. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (Classroom Action Research). Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif karena penelitian ini dilakukan untuk mengungkapkan kesulitan yang dialami siswa dan cara mengatasinya sebagai upaya untuk menanggulangi kesulitan yang dialami siswa. Alat yang digunakan dalam pengumpulan data penelitian ini adalah tes, wawancara dan observasi. Berdasarkan hasil penelitian yang disajikan dapat diambil kesimpulan bahwa: Kesulitan siswa dalam mempelajari Dimensi Tiga adalah (1) tidak mampu mengaplikasikan dalil kedudukan titik, garis dan bidang ke dalam ruang dimensi tiga, (2) tidak mampu menentukan langkah-langkah dalam menemukan titik tembus dalam ruang dimensi tiga, (3) tidak mampu mengadakan generalisasi (menarik kesimpulan). Sebelum pemberian tindakan diperoleh nilai rata-rata  siswa 66,9 dengan tingkat ketuntasan belajar secara klasikal 52,5 %. Setelah pemberian tindakan pengajaran melalui penggunaan metode penemuan terbimbing yang disertai alat peraga, nilai rata-rata tes hasil belajar 76,26 dengan tingkat ketuntasan belajar klasikal 89,47 %,ini berarti melalui penggunaan metode penemuan terbimbing yang disertai alat peraga dapat mengatasi kesulitan belajar siswa sekaligus dapat meningkatkan hasil belajar siswa. menggunakan metode penemuan terbimbing yang disertai alat peraga  dapat  menanggulangi kesulitan siswa  mempelajari pokok bahasan dimensi tiga di Kelas X  SMA Ngeri 1 Tanjung Balai  Tahun Ajaran 2014/2015.Kata Kunci : Terbimbing, Alat Peraga, Dimensi Tiga.

Copyrights © 2018






Journal Info

Abbrev

kultura

Publisher

Subject

Arts Humanities Education Languange, Linguistic, Communication & Media Other

Description

Edukasi Kultura merupakan jurnal elektronik dan cetak nasional yang merupakan wadah penerbitan artikel penelitian original yang terkait dengan penelitian pendidikan bahasa, sastra, dan budaya. Jurnal ini dikelola oleh Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia PPs Universitas Negeri Medan. ...