BUAH HATI
Vol. 1 No. 2 (2014)

KREATIVITAS ANAK USIA DINI: MENYONGSONG ERA EKONOMI KREATIF 2025

Anita Damayanti (Universitas Muhammadiyah Jakarta)



Article Info

Publish Date
30 Sep 2014

Abstract

Pendidikan yang baik dan benar untuk anak sebaiknya diberikan sejak usia dini atau anak usia 0 sampai dengan 8 tahun. Sehingga, diharapkan anak-anak dapat mengembangkan kreativitasnya sesuai umur dan kemampuannya. Tujuannya agar anak kelak memiliki kreativitas dan inovasi di bidang produksi kreatif. Berikut ini akan dibahas tentang bagaimana pelaksanaan Kreativitas Anak Usia Dini Menyongsong Era Ekonomi Kreatif? Perbaikan sistem pembelajaran pada anak usia dini seperti yang beracuan dari teori, diharapkan praktik pendidikan yang dianggap sebagai “creative killers” dan menghambat berkembangnya kreativitas anak-anak akan terhindari. Proses pembelajaran yang memperhatikan minat, keinginan, penuh kasih sayang dan kegembiraan serta tidak memaksakan kehendak akan menciptakan rasa aman dan nyaman pada anak sehingga mereka dapat tumbuh kembang dengan baik. Tujuan pembelajaran bagi anak demi mengoptimalkan tiga aspek, yakni kognitif, afektif dan psikomotor. Juga, memperhatikan tujuh komponen utama pembelajaran efektif, yakni: konstruktivisme (Constructivism), bertanya (Questioning), menemukan (Inquiry), masyarakat belajar (Learning Community), pemodelan (Modelling) dan penilaian nyata (Authentical Assesament).

Copyrights © 2014






Journal Info

Abbrev

buahhati

Publisher

Subject

Education

Description

Buah Hati Journal (e-ISSN 2502-6836 and p-ISSN 2355-102X) is a periodical scientific publication dedicated to lecturers, students and educational observers to disseminate relevant studies, thinks and research results in early childhood education.Any visitor to this site can browse abstracts, read ...