Jurnal Teknik Sipil
Vol 2, No 1 (2014)

PENGARUH PENAMBAHAN SERAT LIMBAH BOTOL PLASTIK TERHADAP KARAKTERISTIK MEKANIK DAN SUSUT REPAIR MORTAR

Izzudin, Izzudin Izzudin (Unknown)



Article Info

Publish Date
01 Apr 2014

Abstract

Abstrak Serat limbah botol plastik adalah salah satu jenis serat plastik dari golongan polyethylene. Bahan baku serat banyak ditemui di lingkungan sekitar sebagai limbah bekas tempat minum, yang selanjutnya dilakukan pengolahan sedemikian rupa hingga menjadi serat. Adapun serat jenis polyethylene mempunyai sifat ringan, tahan lama, tahan panas, tidak reaktif dengan semen, tidak menyerap air, Modulus Elastisitas antara 5000-17200 MPa dan kuat tarik 200-3030 MPa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan serat limbah botol plastik pada berbagai variasi kadar serat serta prosentase penambahan serat limbah botol plastik optimum dalam menghasilkan mortar sebagai bahan perbaikan yang paling memenuhi syarat kuat tekan, kuat tarik dan kuat lekat, serta susut. Penelitian ini dilakukan dengan metode percobaan di laboratorium secara langsung untuk mendapatkan data-data yang selanjutnya dilakukan analisis untuk memperoleh hasil yang diinginkan antara lain kuat desak, kuat tarik lentur, kuat lekat, susut bebas dan susut terkekang. Masing-masing jenis percobaan menggunakan 3 buah benda uji dengan variasi penambahan serat limbah botol plastik sebesar 0%, 0,4%, 0,8% dan 1,2% dari volume campuran mortar. Pengamatan susut terkekang menggunakan metode ring test kondisi unsealed. Hasil analisis menujukkan bahwa semakin besar prosentase penambahan serat limbah botol plastik akan menyebabkan kuat desak, kuat lekat dan susut repair mortar cenderung turun. Sedangkan kuat tarik lentur repair mortar akan mencapai maksimal pada penambahan serat limbah botol plastik sebesar 0,7422% yaitu sebesar 6,029 MPa, selanjutnya cenderung turun seiring penambahan kadar serat. Penambahan serat limbah botol plastik paling optimal untuk menghasilkan mortar perbaikan yang paling memenuhi syarat adalah 0.5531% dari volume campuran mortar. Dibandingkan repair mortar tanpa serat, maka penambahan kadar serat optimal akan menghasilkan kuat tekan 35 MPa atau menurun sebesar 10,39%, kuat tarik 5,878 MPa atau meningkat sebesar 63,276%, kuat lekat 5,568 MPa atau menurun sebesar 9,174%, susut bebas 676,281 microstrain atau menurun 42,587% dan susut terkekang sebesar 337,48 microstrain atau menurun 55,16% dengan tegangan susut sebesar 3.063 MPa. Kata kunci : serat limbah botol plastik, mortar perbaikan, ring test kondisi unsealed , kuat tekan, kuat tarik, kuat lekat, susut.

Copyrights © 2014