Wacana pemikiran hadis terus berkembang baik didalam tubuh umat Islam sendiri maupun dikalang para pemikir barat dari kalangan kaum orientalis yang masing-masing berargumen dengan pola-pola dan metode-metode yang berbeda. Nama Ignaz goldziher seorang sarja Yahudi berkebangsaan Hongaria dalam karyanya Muhammadanische menjelaskan bahwa sebagian besar dari hadis adalah bukan merupakan pesan-pesan nabi yang terjaga karena, hadis merupakan buatan para penguasa dan para fuqohqa yang dibut-butat untuk menguatkan mazhab-mazhabnya. Dan seorang Fuat Sezgin salah satu sarjana muslim yang ahli dalam bidang ilmu-ilmu sejarah Arab Islam, telah menjawab pernyataan-pernyataan sekaligus mengkritisi secara ilmiah Ignaaz Goldziher diatas dengan argumen-argumennya.Tulisan ini mengupas tentang kritik Sezgin atas pemikiran-pemikiran Ignaz Goldziher tentang literatur hadis. Kata Kunci: KRITIK, FUAT SEZGIN, IGNAZ GOZIER, LITERATUR, HADITS,
Copyrights © 2014