Tujuan penelitian adalah untuk analisis pendapatan usahatani Jambu Mete di Kelurahan Watulea Kecamatan Gu Kabupaten Buton Tengah. Jenis penelitian deskritip dengan jumlah resppnden sebanyak 40. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara dan studi dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan analisis deskrptip kuantitatif (R/C Ratio). Hasil menunjukkan bahwa rata-rata jumlah penerimaan petani jambu mete di Kelurahan Watua, sebesar Rp.14.590.000 dalam satu masa panen. Jumlah biaya yang dikeluarkan sebesar Rp86.760.000 sedangkan rata-rata biaya sebesar Rp4.338.000,- untuk setiap para petani.. Analisis pendapatan petani jambu mete terdiri dari 20 responden petani dapat dikatakan layak karena R/C >1 pendapatan bersih tertinggi sebesar Rp 10.251.000,- Pendapatan bersih petani jambu mete berupa total penerimaan dikurangi dengan biaya. Dari hasil analisis usahatani, jambu mete untuk musim panen tahun 2019 belum memadai karena belum memanfaatkan input produksi secara maksimal untuk peningkatan produksi. Produksi pada masa yang akan datang dapat meningkatkan produksi sekaligus meningkatkan pendapatan petani.
Copyrights © 2020