Jurnal Inovasi
VOL. 07, NO. 02, THN. 2010

ANALISIS STRUKTUR PUISI "KITA ADALAH PEMILIK SYAH REPUBLIK INI" KARYA TAUFIK ISMAIL

Herson Kadir (Unknown)



Article Info

Publish Date
02 Jun 2010

Abstract

Bentuk karya sastra puisi mempunyai struktur yang berbeda dengan prosa. Perbedaan itu tidak hanya dari struktur fisiknya, tetapi juga dari struktur batin. Dalam hal struktur fisik dan batin, penciptaan puisi menggunakan prinsip pemadatan yang mengungkapkan bentuk dan makna. Puisi terdiri atas dua unsur pokok yakni struktur fisik dan struktur batin. Kedua bagian itu terdiri atas unsur-unsur yang saling megikat sehingga membentuk totalitas makna yang utuh. Dalam penafsiran sebuah puisi, tak lepas dari kedua unsur tersebut. Untuk itu pada kajian ini dilakukan analisis terhadap struktur fisik dan struktur batin puisi berjudul "Kita Adalah Pemilik Syah Republik Ini" karya Taufik Ismail. Tujuannya adalah mendeskripsikan diksi, imaji, kata konkret, dan bahasa figuratif serta mendeskripsikan tema, rasa, nada, dan amanat puisi tersebut. Kajian ini diharapkan dapat bermanfaat untuk menambah wawasan di bidang kesastraan. Pendektan yang digunakan adalah pendekatan objektif. Sumber data adalah puisi berjudul "Kita Adalah Pemilik Syah Republik Ini" karya Taufk Ismail yang diperoleh dari buku kumpulan Tirani dan Benteng. Berdasarkan hasil analisis diketahui bahwa puisi ini bernuansa perjuangan bangsa Indonesia. Melalui kepiawaian dalam memilih bahasa, diketahui makna puisi ini mampu membangkitkan semangat rakyat Indonesia yang telah merdeka untuk mempertahankan kemerdekaan tersebut. Taufik Ismail berhasil menyuguhkan tema perjuangan, nada yang bersifat menyulut atau mendorong, serta dan membangkitkan semangat rakyat Indonesia untuk terus maju dan tidak mau lagi dibohongi oleh kaum penjajah baik yang berasal dari dalam maupun luar negeri.

Copyrights © 2010