Struktur rangka batang merupakan salah satu tipe struktur yang sering kita dijumpai. Diperlukan desain struktur bangunan yang paling efisien untuk meminimalkan cost dari struktur bangunan. Salah satu cara yang dapat digunakan adalah optimasi struktur. Penelitian sebelumnya banyak meneliti tentang optimasi topologi dan penampang dengan koordinat titik buhul tetap. Sedangkan dengan mengoptimasi topologi, bentuk, dan ukuran penampang secara bersamaan dapat memberikan hasil yang paling efisien. Namun, dengan mengoptimasi ketiga hal tersebut, permasalahan menjadi lebih kompleks dan sukar. Hal ini disebabkan oleh bertambahnya variabel. Metode metaheuristik dapat digunakan untuk menyelesaikan permasalanan rangka batang yang kompleks karena metaheuristik yang memiliki kemampuan untuk menyelesaikan permasalahan yang rumit dan kompleks secara efektif dan efisien.Penelitian ini bertujuan untuk mengoptimasi topologi, bentuk dan ukuran penampang struktur rangka batang dengan tiga algoritma metaheuristik yaitu, particle swarm optimization (PSO), differential evolution (DE) and symbiotic organisms search (SOS). Setiap algoritma digunakan untuk kasus twenty-five-bar three-dimensional truss structure. Kasus dijalankan dengan batasan menggunakan persyaratan bangunan gedung di Indonesia, SNI 1729:2015. Hasil menunjukkan bahwa SOS memiliki performa yang paling optimum dari semua ketegori mengungguli DE dan PSO.
Copyrights © 2020