Jurnal Agrinika : Jurnal Agroteknologi dan Agribisnis
Vol 4, No 1 (2020): MARCH

Budidaya Perikanan Skala Kecil: Studi Kasus Ternak Ikan Gurami (Osphronemus Gouramy) di Desa Mojosari Kecamatan Kras Kabupaten Kediri

Tri Widayatsih (Fakultas Perikanan, Universitas PGRI Palembang)
Nina Lisanty (Faculty of Agriculture, Kadiri University)
Agustia Dwi Pamujiati (Faculty of Agriculture, Kadiri University)
Satriya Bayu Aji (Faculty of Agriculture, Kadiri University)



Article Info

Publish Date
03 Mar 2020

Abstract

This study examined a small-scale gourami cultivation system based on soil ponds at a gourami cultivation center in Kediri Regency, namely Mojosari Village, Kras District. The economic analysis was based on interview, observation, and documentation data collected from 30 gourami farmers. Preliminary data documentation showed that gourami cultivation was characterized by a fairly long cultivation period. Although from observations, the cultivation of gourami was performed traditionally with minimal use of appropriate technology, less attention to the quality of cultivation techniques, and less efficient use of production costs, the results of data analysis show that this cultivation was profitable and feasible to continue. The total business cost of gourami on the criteria for a narrow pond was IDR 25,855,334.00 and in the criteria for an average pool area was IDR 44,170,834.00. The average production of gourami in small-size pond was 1342 kg and in large-size pond was 2157 kg with fish price of IDR 32,000 per kilogram. The total average income of gourami farming on the criteria for small-size and large-size pond area were IDR 42,944,000.00 and IDR 69,024,000.00 respectively, with an average income of IDR 17,088,666.00 and IDR 24,853,666.00 respectivelyStudi ini meneliti sistem budidaya ikan gurami skala kecil berbasis kolam tanah di sentra budidaya ikan gurami di Kabupaten Kediri, yaitu Desa Mojosari Kecamatan Kras. Analisis ekonomi didasarkan pada data wawancara, observasi, dan dokumentasi yang dikumpulkan dari 30 peternak ikan gurami di lokasi penelitian. Dokumentasi data awal menunjukkan bahwa budidaya ikan gurami ditandai oleh periode budidaya yang cukup panjang. Meski dari observasi tampak bahwa budidaya ikan gurami ini dilakukan secara tradisional dengan sangat minimnya penggunaan teknologi tepat guna, kurang memperhatikan aspek mutu teknik budidaya, dan kurang efisien dalam penggunaan biaya produksi. Hasil analisis data menunjukkan bahwa budidaya ini menguntungkan dan layak untuk diteruskan. Biaya total usaha rata–rata ternak ikan gurami pada kriteria luas kolam sempit sebesar Rp25.855.334,00 dan pada kriteria luas kolam luas rata–rata sebesar Rp44.170.834,00. Produksi rata–rata usaha ternak ikan gurami pada luas kolam sempit sebesar 1342 kg dan pada luas kolam luas sebesar 2157 kg dengan harga ikan sebesar Rp32.000,00 per kilogram. Total penerimaan rata–rata usaha ternak ikan gurami pada kriteria luas kolam sempit dan luas masing-masing sebesar Rp42.944.000,00 dan Rp69.024.000,00 dengan pendapatan rata–rata masing-masing sebesar Rp17.088.666,00 dan Rp24.853.666,00. 

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

agrinika

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry

Description

Agrinika is a peer-review scholarly publication which publishes research articles and critical reviews from every area of agricultural sciences and plant science. Scope of the journal includes agricultural socioeconomics and management, agricultural extension, agricultural engineering, plant ...