JPKMI (Jurnal Publikasi Kesehatan Masyarakat Indonesia)
Vol 6, No 2 (2019): Jurnal Publikasi Kesehatan Masyarakat Indonesia

Deteminan Kejadian Stunting Pada Balita Di Wilayah 3T (Tertinggal, Terdepan, dan Terluar) (Studi Kasus di Wilayah Kerja Puskesmas Darajuanti Kabupaten Sintang)

Indahwati Hapsari, Dian (Unknown)
Komala Dewi, Ria Risti (Unknown)
Selviana, Selviana (Unknown)



Article Info

Publish Date
05 Dec 2019

Abstract

ABSTRAKStunting merupakan salah satu permasalahan kesehatan yang menyumbang angka cukup besar di Kabupaten Sintang Provinsi Kalimantan Barat dengan prevalensi mencapai 44,1% pada Tahun 2017. Puskesmas Darajuanti merupakan Puskesmas di wilayah 3T ( Tertinggal, Terdepan, dan Terluar) yang menduduki peringkat pertama kejadian stunting khususnya di Kecamatan Sintang dengan prevalensi sebesar 27,02% pada Tahun 2017. Tujuan penelitian adalah untuk mendapatkan faktor determinan kejadian stunting pada balita di Wilayah Kerja Puskesmas Darajuanti Kabupaten Sintang. Desain penelitian menggunakan observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi adalah seluruh balita usia 24 – 59 bulan di wilayah kerja Puskesmas Darajuanti. Sampel diambil dengan metode proportional random sampling dengan jumlah sampel 72 responden. Instrumen penelitian ini menggunakan kuisioner dengan teknik wawancara, observasi dan pengukuran dengan menggunakan microtoice. Analisis data bivariate menggunakan uji chi square dan multivariat menggunakan uji regresi logistik ganda. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan antara KEK dengan kejadian stunting (p value = 0.029), riwayat ASI eksklusif dengan kejadian stunting ( p value = 0,002), pola asuh dengan kejadian stunting (p value = 0,021 personal hygiene dengan kejadian stunting ( p value = 0,011), sedangkan tidak terdapat hubungan antara pengetahuan dengan kejadian stunting (p value = 0,593) dan riwayat imunisasi dasar dengan kejadian stunting (p value = 1,000). Hasil analisis multivariat menunjukkan variabel yang paling dominan adalah personal hygiene (OR: 12,027) dan (p value = 0.003). Kesimpulan penelitian ini adalah faktor yang paling dominan mempengaruhi kejadian stunting adalah personal hygiene.Kata-kata Kunci: Stunting, balita, Puskesmas DarajuantiABSTRACTStunting is one of the health problems that contributes to a large number in West Kalimantan. Especially in Sintang District, the prevalence reached 44.1% in 2017. Darajuanti Community Health Center is a health center that was ranked first in the stunting incidence in Sintang Subdistrict with a prevalence of 27.02% in 2017. The purpose of this study was to obtain the determinants of stunting occurrence in toddlers in the Darajuanti Community Health Center Working Area in Sintang District. The study design used observational analytics with a cross sectional approach. The population is all toddlers aged 24 - 59 months in the Dara Juanti Community Health Center work area. Samples were taken by proportional random sampling method with a sample of 72 respondents. The instrument of this study used a questionnaire with interview techniques, observation and measurement. Data analysis using chi square test. The results showed there was a relationship between KEK and the incidence of stunting (p value = 0.029), history of exclusive breastfeeding with the incidence of stunting (p value = 0.002), parenting with the incidence of stunting (p value = 0.021 personal hygiene with the incidence of stunting (p value = 0.011 ), whereas there is no relationship between knowledge with the incidence of stunting (p value = 0.593) and history of basic immunization with the incidence of stunting (p value = 1,000) The results of multivariate analysis showed that the most dominant variable was personal hygiene (OR: 12,027) .The conclusion of this study was that the most dominant factor affecting the incidence of stunting was personal hygiene.Keywords: Stunting, toddlers, Puskesmas Darajuanti

Copyrights © 2019






Journal Info

Abbrev

JPKMI

Publisher

Subject

Humanities Dentistry Environmental Science Neuroscience Nursing Public Health

Description

urnal Publikasi Kesehatan Masyarakat Indonesia (JPKMI) adalah jurnal ilmiah yang memfokuskan pada ilmu Kesehatan Masyarakat. Jurnal ini berisi mengenai Editorial Kesehatan, Literature Review, dan Hasil Penelitian dalam bidang kesehatan masyarakat seperti Kesehatan Lingkungan, Kesehatan Kerja, Gizi ...