Demam Berdarah Dengue merupakan penyakit yang mudah menular disebabkan oleh virus dengue hingga menyebabkan kematian. Tingginya kasus Demam Berdarah Dengue di Kota Semarang memberikan dampak buruk dan kerugian secara sosial dan ekonomi diantaranya kepanikan dalam keluarga, kematian anggota keluarga, dan berkurangnya usia harapan penduduk. Puskesmas Pudakpayung adalah unit pelaksana teknis Dinas Kesehatan Kota Semarang yang menyelenggarakan pembangunan kesehatan dan merupakan ujung tombak pelayanan kesehatan Pemerintah melalui pemberian pelayanan kesehatan dasar bagi masyarakat dimana wilayah kerja Puskesmas Pudakpayung termasuk daerah endemis penyakit DBD. Berbagai upaya telah dilakukan Puskesmas Pudakpayung untuk mengendalikan penyakit Demam Berdarah Dengue salah satu penanggulangannya dengan Surveilans Epidemiologi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi Surveilans Epidemiologi Demam Berdarah Dengue Di Puskesmas Pudakpayung Semarang Tahun 2018. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan rancangan studi evaluasi dengan informan berjumlah 4 orang. Teknik pengambilan data menggunakan wawancara terstruktur dan observasi. Simpulan dari penelitian ini adalah masih kurangnya tenaga pengelola program Surveilans Epidemiologi, kurangnya alokasi dana program surveilans epidemiologi Demam Berdarah Dengue, kurangnya kendaraan dinas, ketidakrapian administrasi, pembaharuan informasi Demam Berdarah Dengue belum dilakukan, pengumpulan data, kelengkapan dan ketepatan data sudah melebihi 80% dan laporan secara vertikal maupun horizontal telah dilaksanakan secara rutin.
Copyrights © 2020