Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB
Vol 2, No 1: Semester Ganjil 2013/2014

Analisis Tentang Determinan Migrasi Internasional (Studi Kasus pada TKW di Desa Pondok Kecamatan Babadan Kabupaten Ponorogo)

Befita Puspisanti (Unknown)



Article Info

Publish Date
16 Sep 2013

Abstract

Indonesia merupakan  salah satu negara dengan tingkat migrasi internasional yang tinggi setiap tahun. Uniknya, migrasi di Indonesia selalu di dominasi oleh tenaga kerja wanita dan tingginya penyerapan  tenaga kerja di sektor informal.  Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi migrasi internasional yang dilakukan oleh pekerja wanita asal Indonesia (TKW). Desa Pondok dipilih sebagai lokasi penelitian karena banyaknya jumlah migran yang berasal dari daerah ini.  Berdasarkan uji Crosstab,  dari 9 variabel yang diteliti hanya  tingkat pendidikan  yang tidak signifikan berpengaruh terhadap migrasi. Hal ini dikarenakan adanya faktor lain yang tidak bisa diukur dari jenjang pendidikan formal tenaga kerja, yaitu keterampilan seperti jiwa kewirausahaan.  Variabel umur signifikan berpengaruh terhadap migrasi. Migran pada umumnya berada pada usia produktifitas maksimal, yaitu antara usia 19-29 tahun.  Status pernikahan, jumlah anak, dan pendidikan anak berpengaruh negatif terhadap migrasi. Hal ini kemungkinan besar merupakan efek dari meningkatnya tanggungjawab wanita sebagai pengurus rumah tangga dalam keluarga. Ketidakstabilan pasar tenaga kerja terbukti mempengaruhi migrasi di Indonesia. Kondisi tersebut dapat dilihat dari dua variabel yang mencerminkan kondisi tersebut, yaitu ketertarikan upah dan kepemilikan pekerjaan. Sedangkan,variabel jaringan sosial dan dukungan keluarga terbukti dapat meningkatkan kecenderungan untuk bermigrasi.    Kata kunci: migrasi internasional, TKW

Copyrights © 2013