Diltiazem HCl adalah golongan benzoatiazepin penghambat kanal kalsium (calcium channel blocker) yang digunakan dalam pengobatan angina pektoris, aritmia, dan hipertensi. Diltiazem HCl mengalami first pass metabolism di hati, waktu paruh yang pendek yakni 3-5 jam dan bioavailabilitas diltiazem pada pemberian oral sekitar 40%. Sediaan mucoadhesive buccal film diltiazem HCl melepaskan obat ke mukosa buccal sehingga dapat menghindari first pass metabolism karena absorpsinya melalui sistem vena yang mengalir dari pipi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh polimer polivinil pirolidon (PVP) dan kitosan terhadap swelling index, waktu tinggal dan kekuatan mucoadhesive diltiazem HCl dalam sediaan mucoadhesive buccal film diltiazem HCl. Sediaan film dilakukan evaluasi swelling index, kekuatan mucoadhesive dan waktu tinggal mucoadhesive. Jumlah optimum untuk PVP adalah 1 mg dan kitosan sebesar 25 mg. Kombinasi polimer dengan jumlah tersebut dapat menghasilkan swelling index, kekuatan mucoadhesive, dan waktu tinggal mucoadhesive yaitu 3,641; 63,867 gF; dan 352,667 menit dan nilai desirability tertinggi yaitu 0,727. Kata kunci: mucoadhesive buccal film, diltiazem HCl, PVP, kitosan
Copyrights © 2019