Kemampuan yang dimiliki setiap mahasiswa dalam memahami materi yang diajarkan berbeda-beda ada yang cepat, sedang, lambat, bahkan sulit. Mahasiswa yang mengalami lambat atau kesulitan dalam memahami materi akan tidak tuntas pada hasil belajarnya. Hak mahasiswa untuk mendapatkan pengetahuan yang sama satu sama lainnya oleh karena itu mahasiswa yang dinyatakan tidak tuntas diberikan pengajaran remedial. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan peningkatan hasil belajar bagi mahasiswa semester I Program Studi Arsitektur Universitas Indraprasata PGRI yang diajarkan menggunakan metode tutor sebaya dengan metode pemberian tugas dalam pengajaran remedial. Serta mengetahui respon mahasiswa terhadap penerapan program pembelajaran remedial yang telah dilaksanakan. Jenis penelitian eksperimen dengan pendekatan kuantitatif dan teknik pengumpulan data .menggunakan metode dokumentasi, metode tes dan metode wawancara. Hasil penelitian menunjukan thitung = 0,195 < ttabel = 1,671 yang artinya adanya perbedaan yang signifikan peningkatan hasil belajar antara mahasiswa yang diajarkan menggunakan metode tutor sebaya dengan peserta didik yang diajarkan menggunakan metode pemberian tugas dalam pengajaran remedial. Dan respon mahasiswa terhadap penerapan program pembelajaran remedial yang telah dilaksanakan rata-rata positif, merekan menjadi paham tentang materi yang diajarkan dan menemukan solusi dalam mengetasi kesulitan dalam belajarnya.
Copyrights © 2019