Jurnal Nukleus Peternakan
Vol 5 No 1 (2018): Juni 2018

FERMENTASI JERAMI KACANG HIJAU MENGGUNAKAN CAIRAN RUMEN KAMBING DENGAN WAKTU YANG BERBEDA TERHADAP KONSENTRASI NH3 DAN VFA SECARA in-vitro

Benny Yohanes Wole (universitas Nusa Cendana)
Arnold Elyazer Manu (universitas Nusa Cendana)
Luh Sri Enawati (universitas Nusa Cendana)



Article Info

Publish Date
30 Jun 2018

Abstract

The purpose of the present study was to determine the effect of mung bean hay fermented with goat rumen liquor at different time on NH3 concentration and VFA at in-vitro. A Completely Randomized Design with five treatments and three replicates was used in this study. The treatments were R0: mung bean hay + sugar + microbe starter without fermentation; P1: mung bean hay + sugar + 1 week microbe starter fermentation; P2: mung bean hay + sugar + 2 weeks microbe starter fermentation; P3: mung bean hay + sugar + 3 weeks microbe starter fermentation and P4: mung bean hay + sugar + 4 weeks microbe starter fermentation. The results showed that rumen starter liquor as microbe source had no significant effect (P>0.05) on NH3 concentration and VFA. The NH3 and VFA concentrations were 4.8 mM and 88,57, respectively. ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan starter cairan rumen kambing sebagai sumber mikroba dalam fermentasi jerami kacang hijau dengan lama waktu yang berbeda terhadap konsentrasi NH3 dan VFA secara in-vitro. Penelitian ini telah dilaksanakan di laboratorium kimia pakan Fakultas Peternakan Universitas Nusa Cendana Kupang selama 8 minggu. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan yang diterapkan yaitu : P0 = Jerami Kacang Hijau + Gula + Starter Mikroba Tanpa Fermentasi, P1 = Jerami Kacang Hijau + Gula + Starter Mikroba difermentasi 1 minggu, P2 = Jerami Kacang Hijau + Gula + Starter Mikroba difermentasi 2 minggu, P3 = Jerami Kacang Hijau + Gula + Starter Mikroba difermentasi 3 minggu dan P4 Jerami Kacang Hijau + Gula + Starter Mikroba difermentasi 4 minggu. Hasil analisis ragam menunjukkan bahwa pemberian starter cairan rumen sebagai sumber mikroba dalam fermentasi jerami kacang hijau memberikan pengaruh tidak nyata (P>0,05) terhadap konsentrasi NH3 dan VFA. Kisaran optimum konsentrasi NH3 6-21 mM, sedangkan hasil penelitian menunjukan kisaran 4.8 mM. Kisaran optimum untuk VFA 80-160 mM, sedangkan hasil penelitian cenderung menurun dari kisaran 103,35-81,07 dengan rataan 88,57.

Copyrights © 2018






Journal Info

Abbrev

nukleus

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Biochemistry, Genetics & Molecular Biology Economics, Econometrics & Finance Veterinary

Description

Aims Jurnal Nukleus Peternakan purposes to publish original research and reviews articles on tropical veterinary medicine and domesticated animals such as dog, cat, cattle, buffaloes, sheep, goats, pigs, horses, poultry, as well as Indonesian wild life. Scope Jurnal Nukleus Peternakan cover a broad ...