Industri susu merupakan salah satu industri yang menghasilkan kadar Chemical Oxygen Demand (COD) yang tinggi sehingga berpotensi mencemari lingkungan. Salah satu metode pengurangan kadar COD limbah cair industri adalah pengolahan menggunakan proses biologi dengan kontak aerator selama 24 jam. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui perbedaan waktu operasional aerator dengan lumpur aktif selama 21, 22, 23, dan 24 jam terhadap penurunan kadar COD limbah cair industri. Desain penelitian yang dilakukan adalah pre-post test without control dengan jumlah sampel sebayak 40 buah dari 5 kali pengulangan. Pengambilan sampel dilakukan secara grab sampling di bak treated water dan bak aerasi. Pengujian statistik dengan Kruskall Wallis menunjukan tidak adanya perbedaan pada perlakuan terhadap penurunan kada COD dengan nilai p 0,0432. Hasil pengujian menunjukan rata-rata penurunan kadar COD dari perlakuan 21 jam, 22 jam, 23 jam dan 24 jam secara berturut-turut adalah 1164,43 ppm (83,46%); 801,68 ppm (91,34%); 1241,68 ppm (77,77%) dan 939,94 ppm (90,81%).
Copyrights © 2019