JKM (Jurnal Kebidanan Malahayati)
Vol 7, No 1 (2021): Volume 7,Nomor 1,Januari 2021

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERNIKAHAN USIA DINI PADA REMAJA PUTRI

Nurhikmah Nurhikmah (Program Studi Kebidanan, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Nasional Jakarta)
Bunga Tiara Carolin (Universitas Nasional Jakarta)
Rosmawaty Lubis (Universitas Nasional Jakarta)



Article Info

Publish Date
31 Jan 2021

Abstract

ABSTRAK: FACTORS RELATED TO EARLY MARRIAGE AMONG ADOLESCENT GIRLS Background: One of the problems that often occur in adolescents is early marriage. This can have various impacts including on the emotional and health of the reproductive system in adolescents. In 2019 in Kotabaru district, there were a total of 1,552 marriages, and 39.63% had early marriages.Objective: To determine some factors related to early marriage among adolescent girls in Pulau Laut Kepulauan District, Kotabaru Regency.Methodology: This study used correlation research with Case Control. The sample in this study was 78 adolescents which consisted of 39 adolescents in the case group and 39 adolescents in the control group. The sampling technique used was a total sampling. The research instrument consisted of a questionnaire. Data were analyzed using the chi square test.Results: The results showed that there were not premarital pregnancy (75.6%), high family income (57.7%), pornography media (62.8%), lack of knowledge (65.4%), negative culture of early marriage (65,4%), negative peer influence (51.3%). The bivariate results found that there were premarital pregnancy (p=0,000), family income (p=0,000), pornography media (p=0.101), knowledge (p=0,000), early marriage culture (p=0,000), peer influence (p= 0,000).Conclusions: Factors related to early marriage among adolescent girls is premarital pregnancy, family income, knowledge, early marriage culture, and peer influence with early marriage. Suggestions: Youth are expected to dig more information about the impact of early marriage so that a quality generation can be created. Keywords: adolescents, early, marriage. Latar Belakang: salah satu permasalahan yang sering terjadi pada remaja adalah pernikahan usia dini. Hal ini dapat menimbulkan berbagai dampak diantaranya terhadap emosional dan kesehatan sistem reproduksi pada remaja. Pada tahun 2019 di kabupaten Kotabaru dari 1.552 total pernikahan, 39,63% melakukan pernikahan usia dini.Tujuan: Mengetahui beberapa faktor yang yang berhubungan dengan pernikahan dini pada remaja putri di Kecamatan Pulau Laut Kepulauan Kabupaten KotabaruMetodologi: Penelitian ini menggunakan penelitian korelasi dengan Case Control. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 78 remaja yang tediri dari 39 remaja kelompok kasus dan 39 remaja kelompok kontrol. Tekhnik pengambilan sampel menggunakan total sampling. Instrumen penelitian terdiri dari kusioner. Data dianalisis menggunakan uji chi square.Hasil Penelitian: hasil penelitian didapatkan tidak hamil pranikah (75,6%), pendapatan keluarga tinggi (57,7%), media fornografi (62,8%), pengetahuan kurang (65,4%), negatif budaya pernikahan dini (65,4%), pengaruh teman sebaya negatif (51,3%). Hasil bivariate didapatkan hamil pranikah (p=0,000), pendapatan keluarga (p=0,000), media fornografi (p=0,101), pengetahuan (p=0,000), budaya pernikahan dini (p= 0,000), pengaruh teman sebaya (p=0,000).Kesimpulan: Factor yang berhubungan dengan pernikahan usia dini pada remaja putri adalah hamil pranikah, pendapatan keluarga, pengetahuan, budaya pernikahan dini, dan pengaruh teman sebaya pernikahan usia dini.Saran: Remaja diharapkan lebih menggali informasi mengenai dampak dari pernikahan usia dini sehingga tercipta generasi yang berkualitas. Kata kunci : Remaja, Pernikahan, Usia Dini

Copyrights © 2021






Journal Info

Abbrev

kebidanan

Publisher

Subject

Health Professions

Description

Jurnal Kebidanan Malahayati menyediakan platform untuk mempublikasikan bidang kebidanan dan jurnal juga berusaha untuk memajukan kualitas penelitian dengan memperkenalkan atau menguraikan metode baru di bidang kesehatan kebidanan untuk publikasi termasuk kebidanan dan ilmu kesehatan inti. Jurnal ini ...