Igya ser hanjop: Jurnal Pembangunan Berkelanjutan
Vol 1 No 1 (2019)

Membangkitkan Tradisi yang Telah Mati

George Mentansan (Universitas Papua)
Phil Ardhana (Universitas Udayana)
I Suarka (Universitas Udayana)
I Dhana (Universitas Udayana)



Article Info

Publish Date
10 Dec 2019

Abstract

Masyarakat Adat Raja Ampat merupakan masyarakat nelayan yang mempraktekkan salah satu tradisinya yaitu Sasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Raja Ampat menjadi kawasan konservasi perairan terluas di Indonesia dengan sistem zonasi namun tidak menyelesaikan persoalan kerusakan ekosistem perairan karena masih terjadi aktivitas penangkapan yang merusak terumbu karang. Dalih ekonomi, dan sistem zonasi yang diterapkan oleh pemerintah dan LSM konservasi di perairan merupakan produk luar/modern menjadi salah satu alasan masyarakat untuk tidak taat dan sering melakukan pelanggaran-pelanggaran pada zonasi tersebut. Maka, kegiatan Sasi dibangkitkan kembali dan digunakan untuk mendukung upaya konservasi zonasi perairan yang berbasis kepada masyarakat adat dengan peran tokoh adat dan agama dalam ritual sehingga pelanggaran dan kerusakan terumbu karang tidak terjadi.

Copyrights © 2019






Journal Info

Abbrev

ish

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Environmental Science

Description

Igya ser hanjop adalah jurnal yang menyediakan sumber informasi ilmiah yang ditujukan untuk peneliti, lembaga penelitian, instansi pemerintah, dan pemangku kepentingan. Jurnal ini menerbitkan manuskrip penelitian asli yang berfokus pada hasil penelitian tentang semua aspek pembangunan ...