Indigenous Biologi
Vol 1 No 3 (2018): Indigenous Biologi

KEANEKARAGAMAN TUMBUHAN HERBA DI TAMAN WISATA ALAM BAUMATA DESA BAUMATA KECAMATAN TAEBENU KABUPATEN KUPANG

Noryati K Dui (Universitas kristen artha Wacana)
arnold ch hendrik (Universitas kristen artha Wacana)



Article Info

Publish Date
29 Jan 2019

Abstract

Taman Wiasata Alam Baumata (TWA) adalah salah satu tempat wisata alam yang berada di Desa Baumata Kecamatan Taebenu terletak 16 Km dari Kota Kupang, TWA Baumata adalah hutan hujan tropik dataran rendah dengan berbagai macam flora dan fauna. Herba adalah tumbuhan pendek dengan tinggi 0,3-2meter dan berbatang basah karena banyak mengandung air. Herba juga merupakan tumbuhan tidak berkayu yang tersebar dalam bentuk kelompok individu atau soliter pada berbagai kondisi habitat seperti tanah yang lembab atau berair, tanah yang kering, batu-batuan dan habitat dengan naungan yang rapat. Metode yang di pakai dalam penelitian ini adalah metode kombinasi transek bergaris dan metode kuadran di pilihnya 4 stasiun dalam penelitian ini yaitu stasiun didekat mata air, stasiun rerumputan/semak, stasiun tegakan pohon dan stasiun bebatuan yang di angap mampu untuk mewakili lokasi penelitian. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan di Taman Wisata Alam Baumata, desa Baumata kecamatan Taebenu, terdapat 7 famili dan8 spesies tanaman Herba yaitu famili Asteraceae yang terdiri dari spesies Syenedrella nodiflora L, Bindes pilosa L sedangkan famili lainya hanya memiliki 1 spesies yaitu famili Amaranthaceae yaituAmaranthus viridis L, famili Portulaceae yaitu Portulaca oleraceae L, famili Euphorbiaceae yaitu Euphorbia hirta L, famili polypodiaceae yaitu Pityrograma colemelanus L, famili Costaceae yaitu Costus spesiosus Smith, dan famili Araceae yaitu Homalomena occulta L, Amarathus viridis L, Portulaca oleraceae L, Euphorbia hirta L, Pityrogramma colemelanus L,Syenedrella nodiflora L, Costus spesiosus Smith, Bindens pilosaL,Homalomena occultaL, dengantotalsemua individuberjumlah 329 Individu. Dengan nilai indeks keanekaragaman yang diperoleh pada semua stasiun adalah keanekragaman sedang.

Copyrights © 2018






Journal Info

Abbrev

JIBUKAW

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry

Description

Jurnal Indigenous Biologi (JIB) adalah jurnal menggunakan double blind peer review dan akses terbuka yang menerbitkan penelitian penting dan penting dari semua bidang bidang biosciences seperti keanekaragaman hayati, biosistematik, ekologi, fisiologi, perilaku, genetika dan bioteknologi. Meliputi ...