SDN 7 Kediri berada di wilayah Kabupaten Lombok Barat Nusa Tenggara Barat, dalam proses pembelajaran masih mengutamakan kemampuan akademik dan metode pembelajaran yang digunakan belum variatif. Pembelajaran IPS disekolah selalu disajikan dalam bentuk faktual, konsep yang kering, guru hanya mengejar target pencapaian kurikulum, tidak mementingkan proses, karena itu pembelajaran IPS selalu menjenuhkan dan membosankan, dan oleh siswa dianggap sebagai pelajaran kelas dua, sehingga siswa tidak tidak memenuhi KKM (Kriteria Ketuntasan Mengajar). Kesulitan itu dikarenakan siswa bukan hanya sebagai individu dengan segala keunikannya, tetapi siswa juga sebagai makhluk sosial dengan latar belakang yang berbeda. Sebagai profesi, kemampuan menjadi guru membutuhkan kriteria khusus seperti penguasaan ilmu, seni dan keterampilan. Ilmu pengetahuan tentang dasar-dasar keguruan dan materi bidang studi sangat perlu dikuasai oleh guru agar dalam melaksanakan tugasnya dapat menjadi guru yang baik dan profesional. Penggunaan model yang baik oleh guru adalah model yang bisa mengkondisikan siswa dalam proses pembelajaran. Sehingga dalam menggunakan model guru harus memilih yang sesuai dengan materi yang diajarkan dalam proses pembelajaran di kelas. Model yang dimaksud adalah model pembelajaran Kooperatif Tipe TAI untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada Mata pelajaran IPS. Metode Kooperatif Tipe TAI ini tipe pembelajaran yang membentuk kelompok kecil yang heterogen dengan latar belakang cara berpikir yang berbeda untuk saling membantu terhadap siswa lain yang membutuhkan bantuan. Dalam tipe ini, diterapkan bimbingan antar teman, yaitu siswa yang pandai bertanggung jawab kepada siswa yang lemah. Karena keberhasilan dari tiap individu ditentukan oleh keberhasilan kelompok. Dalam pelaksanaan penelitian ini menggunakan metode Research and Development. 10 tahap diantaranya (1) Potensi dan Masalah, (2) Pengumpulan Data, (3) Desain Produk, (4) Validasi Desain, (5) Revisi Desain, (6) Ujicoba Produk, (7) Revisi Desain, (8) Ujicoba Pemakaian, (9) Revisi Produk, (10) Produk Akhir. Instrumen yang digunakan adalah angket, tes, dan pedoman wawancara. Penelitian ini dilakukan dengan tiga tahapan ujicoba yaitu ujicoba terbatas, ujicoba lapangan, dan ujicoba produk operasional. Teknik analisis data menggunakan uji hipotesis t-test.
Copyrights © 2020