Nuansa Indonesia
Vol 22, No 2 (2020): November

KETIDAKSADARAN GABRIEL POSSENTI SINDHUNATA DALAM NOVEL MENYUSU CELENG 2019: SUATU TINJAUAN PSIKOLOGI SASTRA

Sita Dea Krismadana (Universitas Sebelas Maret)



Article Info

Publish Date
28 Nov 2020

Abstract

Penelitian ini mengkaji ketidaksadaran pengarang dengan mengambil objek kajian yaitu sebuah novel Menyusu Celeng 2019 karya Gabriel Possenti Sindhunata dengan menggunakan teori psikoanalisis Sigmund Freud. Permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini adalah mengenai ketidaksadaran pengarang yang terbentuk melalui kondensasi, pengalihan, dan simbolisasi yang terdapat dalam novel Menyusu Celeng 2019. Pembatasan masalah pada penelitian ini terletak pada bahasa dalam novel Menyusu Celeng 2019 yang merepresentasikan bentuk hasrat dan kejiwaan pengarang. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dalam bentuk deskripsi interpretasi data dengan data dan sumber. Data diambil melalui karya sastra tersebut dan biografi pengarang yang terdapat pada artikel maupun melalui wawancara dengan pengarang. Simpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah melalui bahasa metafora dan metonimi yang tertulis, yaitu dengan bentuk kondensasi, pengalihan, dan simbolisasi yang terdapat dalam novel Menyusu Celeng 2019. Melalui bentuk-bentuk tersebut, terdapat hasrat-hasrat terpendam pengarang yang memiliki ketertarikan kepada budaya, keberpihakannya kepada kaum miskin, dan bagaimana pengarang menggambarkan sifat buruk dari petinggi atau pemerintahan.

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

ni

Publisher

Subject

Arts Humanities Languange, Linguistic, Communication & Media Social Sciences

Description

Nuansa Indonesia adalah jurnal ilmiah yang diterbitkan oleh Program Studi Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Sebelas Maret, Surakarta, Indonesia. Jurnal ilmiah ini menerbitkan hasil penelitian bahasa, linguistik, sastra, dan filologi, Nuansa Indonesia diterbitkan dua kali setahun, ...